3 Anggota Geng Motor Diringkus

gemotIMANUEL SITEPU. DELITUA. Petugas kepolisian berhasil meringkus 3 dari 10 anggota geng motor diduga sebagai  pelaku kerusuhan dan penganiayaan terhadap 3 warga yang menjadi korban di depan restoran KFC Jl. A.H. Nasution [Senin 25/2].  Informasi diperoleh Sora Sirulo menyebutkan, ketiga tersangka yang saat ini sedang menjalani pemeriksaan oleh petugas di Polsek Delitua adalah S alias Nono (17) warga Jl. Karya Bakti (Kecamatan Medan Johor), BW alias Bayu (16) warga Jl. Karya Bakti dan AMRT alias Mai (17),warga yang sama.

Peristiwa itu terjadi pada malam hari di depan restoran KFC Jl. AH Nasution [Jumat 22/2].Sebelum kejadian, ketiga korban yakni Rizky Wijaya Putra, Ishak Putra M. Silalahi, dan Dedy Michael Silalahi menerima telepon dari seseorang bernama Nando dan Arif agar datang ke KFC Jl. A.H. Nasution. Setibanya di TKP, ketiga korban langsung dipukuli dan dikeroyok oleh 10 pria anggota geng motor yang tidak seluruhnya dikenal korban. Saat pengeroyokan, korban Rizky Wijaya Tarigan mengenali salah seorang pelaku bernama Rizal.

Akibat kejadian, korban mengalami sejumlah luka serta cedera di bagian pinggang dan dada sebelah kiri akibat luka tusukan. 2 korban lainnya mengalami cedera di tangan akibat dipukul dengan plang besi. Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Delitua. Mereka melaporkan 5 orang laki-laki sebagai pelaku yang mereka kenal. Selebihnya belum diketahui identitasnya.

Menurut Kapolsek Delitua Kompol Bakhtiar Marpaung didampingi Kanit Reskrim AKP Semion Sembiring, ketiga tersangka berhasil diringkus dari tempat persembunyiannya. Mereka berasal dari kelompok geng motor Skandal Kota Medan (SKM).

“Ketiga tersangka diringkus dari tempat terpisah setelah dilakukan pengembangan dan penyelidikan oleh petugas. Para tersangka lainnya masih dalam pengejaran,” ujar Marpaung

Berdasarkan keterangan tersangka, anggota geng kereta itu saat ini berjumlah sekira 25 orang. Mereka sering mangkal di sekitar kawasan Titikuning hingga kawasan lainnya di sekitar pinggiran Kota Medan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.