Dalam Sehari 3 Truk Tronton Alami Rem Blong di Sibolangit

Tronton Vs Angkot, Belasan Siswa Sekolah Luka-Luka, 1 Luka Serius

Tronton VS Angkot kemudian Nabrak Tebing

Tronton VS Truk, Belasan Ton Jagung Berhamburan

imanuel 156IMANUEL SITEPU. SIBOLANGIT. Warga Kecamatan Sibolangit kerab dihebohkan oleh adanya kejadian tronton mengalami rem blong hingga mengakibatkan tabrakan dengan kendaraan lainnya. Berdasarkan data yang berhasil dihimpun wartawan di lapangan, kejadian pertama yaitu diduga akibat mengalami rem blong dan kurang kontrol, truk jenis tronton, BK 9151 BR milik PT Tirta Sumber Menara Lestari bermuatan ratusan galon air mineral dari Desa Daulu (Kabupaten Karo) menabrak angkot Rajawali BK 1602 MA di Jl. Jamin Ginting KM 41-42, Desa Batulayang (Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang) [Senin 2/9].


Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun belasan siswa sekolah serta seorang warga mengalami luka ringan dan serius hingga langsung dilarikan ke Puskesmas Sibolangit untuk mendapatkan perawatan medis.

Informasi yang diperoleh wartawan menyebutkan, sebelum kejadian, truk tronton bermuatan ratusan galon air mineral yang dikemudikan oleh Maradu Togatorop (24) warga Jl. Helvetia by Pass Gg. Surbakti Dusun IV, Desa Helvetia, (Kecamatan Sunggal) melaju dari arah Karo Gugung menuju Karo Jahe. Sesampainya di lokasi kejadian, saat itu, persis di depan truk tronton, sopir angkot Rajawali, Gelora (43) warga Desa Bandarbaru (Kecamatan Sibolangit) menghentikan kendaraannya untuk menaikkan penumpang.

Diduga, pengemudi truk kurang kontrol dan rem truk tidak berfungsi dengan baik, akhirnya menabrak dari belakang sisi sebelah kanan angkot hingga terbalik. Akibat kejadian, pengemudi Angkot serta 15 orang siswa sekolah mengalami luka-luka lecet ringan dan 1 orang warga alami luka serius di kepala yang kemudian dibawa ke Puskesmas Sibolangit. Sementara, kondisi truk dan angkot mengalami rusak ringsek. Pengemudi truk langsung meninggalkan TKP.

Nama-nama korban yaitu : Gelora (43) (sopir angkot, warga Desa Bandarbaru, Sibolangit), Oktaviani Br Ginting (15) warga Desa Rumah Pil-pil, Dirga (14) warga Desa Sukamakmur, Aknes (13) warga Desa Sukamakmur, Enjel Br Gurusinga (12) warga Desa Rumah Pil-pil, Kesa Br Baru (10) warga Desa Batulayang, Abrian (15) warga Desa Rumah Pil-pil, Yudistira (13) warga Desa Rumah Pil-pil, Sance (13) warga Desa Sukamakmur, Kornelius Purba (13) warga Desa Rumah Pil-pil, Roy Pradika Sembiring (14) warga Desa Durinsirugun, Adrian Surbakti (14) Yesi (13) warga Desa Batulayang dan Yuda (13) warga Desa Rumah Pil-pil (semua di Kecamatan Sibolangit).

Empat orang lainnya belum diketahui indentitasnya.

Selanjutnya, kejadian kedua, truk tronton BK 8834 BN bermuatan ratusan galon air mineral bergerak dari arah Karo Gugung menuju Karo Jahe tiba-tiba mengalami rem blong menabrak angkot Rajawali BK 9075 DL yang sedang berhenti di depannya hingga mengalami rusak ringsek di bagian belakang dan depan. Ini terjadi di Jl. Jamin Ginting KM 35-36, Desa Sembahe (Kecamatan Sibolangit).

Tidak hanya itu, sopir truk yang sering dipanggil Tengku (32) warga Medan tersebut kemudian berusaha mengendalikan laju kendaraannya hingga 1 KM dan menabrak perbukitan di kawasan Keci-Keci di desa itu. Tidak ada korban jiwa, sopir angkot, Juai Tarigan (50) warga Desa Bingkawan (Kecamatan Sibolangit) mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit. Sementara sopir tronton hanya mengalami luka lecet saat melompat dari atas truk.

Akibat kejadian, bagian depan truk mengalami rusak ringsek dan menempel ke dinding perbukitan. Sementara ratusan galon air mineral berhamburan keluar dari bak truk.

Di kejadian ke tiga, truk tronton BK 8537 HB bermuatan belasan ton jagung yang dikendarai sopir Sunar (43) warga Desa Butar (Kecamatan Kutabuluh, Kabupaten Dairi) melaju dari arah Karo Gugung menuju Karo Jahe diduga tiba-tiba mengalami rem blong hingga menabrak dum truk BK 8089 BM dari arah sebaliknya. Kenderaan ini terbalik di Jl. Jamin Ginting KM 42-43, kawasan Tekongan Karona, Desa Sembahe (Kecamatan Sibolangit) [Senin 2/9].

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun, sopir dum truk, Juneidi Lubis (40) warga Jl. Blok Gading, Tanjung Gusta (Kecaman Sunggal) dan kernetnya mengalami luka-luka di wajah, tangan dan kaki.

Sementara belasan ton muatan jagung yang dibawa truk tersebut berjatuhan dan berhamburan ke badan jalan. Mengetahui kejadian, sopir tronton langsung meninggalkan lokasi kejadian.

Ketiga kejadian tersebut mendapat perhatian warga setempat dan pengendara kendaraan bermotor yang melintas. Walau mengalami kemacetan, petugas dibantu dengan warga langsung mengatur arus lalu lintas dan mengevakuasi 19 ton jagung yang dikemas dalam karung. Jagung yang berhamburan ke jalan dialihkan ke truk pengganti.

Guna penyelidikan lebih lanjut, petugas kemudian mengamankan keenam barang bukti kendaraan tersebut ke Unit Lantas Mapolsek Pancurbatu dengan mobil derek. Kapolsek Pancurbatu Kompol Darwin Sitepu melalui Kanit Lantas AKP Edward Tampubolon saat dikonfirmasi wartawan dilokasi kejadian membenarkannya.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Korban yang mengalami luka telah dirawat di rumah sakit terdekat. Kasusnya masih dalam penyelidikan petugas,” ujar Tampubolon.

Truk tronton, BK 9151 BR bermuatan ratusan galon air mineral dari Desa Daulu (Kabupaten Karo) yang menabrak angkot Rajawali, BK 1602 MA bermuatan anak sekolah di Jl. Jamin Ginting KM 41-42, Desa Batulayang (Kecamatan Sibolangit). [Senin 2/9].

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.