Kolom Ita Apulina Tarigan (Surabaya): INTEGRITAS – KARO BUKAN BATAK (KBB)

ita-13.jpgAda banyak pengertian kata INTEGRITAS. Untuk mendapatkan maknanya, bolehlah dibuka kamus atau digoogle saja. Dalam pendapat saya, integritas itu bukan soal pengertiannya tapi bagaimana dia terlihat dalam kehidupan. Ketika orang-orang bertanya, kenapa selalu mencakapkan KBB, apa tidak ada persoalan lain? Kemudian mereka memerintahkan, bagaimana kalau kalian mencakapkan pertanian, perpolitikan Karo, pendidikan atau apa sajalah mereka sebutkan (apa mereka sendiri melakukan yang dia katakan itu, saya tidak tahu).

Ketika mengerjakan suatu program atau kegiatan, jika tidak ada kecintaan yakinlah itu cuma omong kosong, candu, nikmat sesaat. Seperti fenomena sekarang, ada banyak orang mencari kedamaian instan melalui ibadah spektakuler, setelah itu padam lagi.

Memperbaiki kondisi masyarakat diperlukan pemahaman dan pengertian yang paling mendasar sekali, yaitu siapa kita. Siapa kita, tidak selesai dalam hitungan tahun, bahkan mungkin seumur hidup, tetapi memang begitulah hidup. Tetapi,  ‘Siapa kita’ itu akan membangunkan solidaritas dan keterikatan, membangunkan integritas.

ita 22Integritas akan membuat orang tetap teguh pada identitasnya. Orang yang memiliki integritas dan kejujuran adalah orang yang merdeka. Mereka menunjukan keauntetikan dirinya sebagai orang yang bertanggungjawab dan berdedikasi.

Sehingga, ketika tiba saatnya ada gerakan Karo atau ada orang Karo yang perlu didukung atau perlu dibantu, integritas sebagai Karo tadi akan membuatmu berbuat asa kengasupen.

3 thoughts on “Kolom Ita Apulina Tarigan (Surabaya): INTEGRITAS – KARO BUKAN BATAK (KBB)

  1. Jati diri itu memang harus kita miliki,yakni karo bukan akulasi ataupun cabang dari manapun,kerena karo punya sejarah dan budaya yang mandiri ,pertanyaannya kan sejauh mana kita orang karo ini berani tampil dan mempertahankan budaya serta adat istiadat karo,satu hal yg sangat sangat menggelitik perubahan peradaban dimana sebagian orang tua lupa bahkan sama sekali tidak mengajarkan atau memperkenalkan bagaimana budaya karo itu pada generasinya,kalau boleh saran ya putarkanlah lagu atau video karo yang berupa seni dan budaya karo dirumah khususnya bagi karo yg di perantauan……(bersambung)

  2. Lagu-lagu Karo siterikut ijenda sangat mengesankan bagi IDENTITAS KARO.
    Sangana mbarenda kerjatahun Hamburg, lit sekalak seniman bukan Karo ngomentari soal sora Gung Karo bas lagu Karo. Mendengarkan gung itu dia bilang “seddaapp”. Ketika saya tanya mengapa ‘sseddapp’, katanya sangat mantap sesuai dengan nada lagunya dan suara penyanyinya. Saya kemudian mendengarkan lagi lebih teliti, apa memang begitu. Dan betul saya pun rasa-rasanya lebih bisa menikmati sora gung itu. Lantas tiap kali saya mendengarkan lagu Karo, saya merasa kurang gungnya atau bahkan sering tak ada sama sekali. Saya jadi kecewa dalam hati, merindukan gungnya. Tapi mungkin juga komputer saya yang tak mencatat suara gung itu.

    Bujur penggual, palu gungna megang sitik, gelah ula penganakna ngenca terbegi.

    MUG

  3. “Integritas akan membuat orang tetap teguh pada identitasnya. Orang yang memiliki integritas dan kejujuran adalah orang yang merdeka. Mereka menunjukan keauntetikan dirinya sebagai orang yang bertanggungjawab dan berdedikasi.”

    Formulasi Ita Apulina sangat jelas, tegas dan sepenuhnya sesuai dengan perkembangan etnis dan kemanusiaan di era sekarang ini. KBB menjelaskan dan menegaskan identitas manusia sebagai Karo, sebagai suku mandiri dan punya Culture Values and Norms tersendiri pula.

    Orang Karo berdedikasi dan bertanggungjawab sesuai dengan tuntutan kultur dan budayanya sama halnya dengan suku-suku lain dengan kultur lain pla. Untuk memperkuat dan mengembangkan soal ini Karo harus juga memperkuat semangat dan jiwa identitasnya sebagai Karo, karena tanpa dasar identitas yang kuat tak mungkin hal itu dijalankan apalagi dikembangkan. Tanpa dasar identitas yang kuat, perkembangan dan kemajuan dalam bidang akademis misalnya sangat tak mungkin. Ini bisa dilihat misalnya dalam perubahan dan perkembangan akademisi USU, siapa (etnis mana) yang banyak menentukan dan berhasil.

    “Numerous studies show many positive outcomes associated with strong and stable ethnic identities, including increased self-esteem, improved mental health, decreased self-destructive behaviors, and greater academic achievement.” http://en.wikipedia.org/wiki/Ethnic_identity_development

    Maju terus memperkuat identitas Karo.
    Selamat dan Sukses
    MUG

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.