Lanjutan Kepergok ‘Main’ di Kamar Mandi: Gara-gara Kilauan Paha

imanuel 174.
Ibu Jadi yang mengenakan baju merah (tengah) saat diperiksa pihak kepolisian.

IMANUEL SITEPU. DELITUA. Setelah keluarga Bunga (14) melaporkan tetangganya bernama Jadi (18) warga Gg. Rela Kelurahan Delitua Timur (Kecamatan Delitua) ke polsekta Delitua karena kepergok berbuat mesum dengan Bunga di kamar mandi kemarin [Kamis 19/9 pagi] orangtua Jadi langsung mengambil inisiatif meminta keluarga Bunga berdamai dan menikahkan pasangan sejoli ini secepatnya.


Itulah yang dikatakan Wati (35), ibu dari Jadi, saat ditemui Sora Sirulo di Polsekta Delitua [Jumat 20/9: sekira 14.00 wib] saat membesuk anaknya yang sudah dijebloskan ke balik jeruji besi Polsekta Delitua.

Menurut Wati, kemarin malam pihak keluarganya mendatangi rumah Bunga untuk bertemu pihak keluarga Bunga sembari meminta berdamai dan segera menikahkan pasangan kekasih tersebut.

“Tadi malam sudah kami datangi keluarganya. Kami minta baik-baik untuk menikahkan mereka berdua dan jangan memperpanjang kasus ini,” ujar Wati.

Kedatangan keluarga Jadi disambut baik oleh keluarga Bunga, Namun, di dalam pembicaraan antar kedua belah pihak keluarga yang turut dihadiri Kepling setempat, belum ditemukan kesepakatan untuk berdamai maupun menikahkan anak-anak mereka.

“Sudah kami minta nikahkan, namun keluarga Bunga katanya masih pikir-pikir lagi,” ujar ibu Jadi.

Ibu Jadi mengatakan hubungan asmara anaknya dengan Bungaa sudah berlangsung selama setahun. Sepertinya, kedua keluarga sudah menyetujui hubungan asmara mereka.

“Sudah setahun mereka pacaran. Setiap Bunga mencuci piring, anakku ikut membantunya,” ujar Ibu jadi.

Ibu jadi berharap kepada pihak keluarga Bunga untuk tidak memperpanjang kasus ini berlama-lama di kantor polisi karena kasihan melihat anaknya dan Bunga yang sudah suka sama suka dan saling mencintai.

Sementara itu, Jadi (18) tidak menyangka jika aksi “naik bulan” bersama pujaan hatinya ini diketahui ayah Bunga. Dengan raut wajah penyesalan, jadi yang ditemui wartawan di Polsekta Delitua mengaku menyesal telah melakukan perbuatan mesum ini karena tidak menyangka akan berurusan dengan pihak kepolisian.

Pemuda yang bekerja sebagai buruh bangunan iniĀ  mengaku tergiur menyetubuhi pacarnya karena tidak tahan setiap menyuci piring bersama Bunga ia selalu melihat pahanya terbuka saat mereka bersama di kamar mandi. Di samping itu, Jadi mengaku terpesona melihat raut wajah pacarnya yang cantik dan manis itu.

“Awalnya aku “maen” sama dia sewaktu orangtuanya gak ada di rumah. Kami “maen” di kamar mandi usai cuci piring. Awalnya, memang dia tidak mau. Setelah aku bujuk dia mau juga,” ujar Jadi dengan polos.

Di balik itu semua, Jadi sangat menyesal dengan perbuatannya. Dia siap mempertanggungjawabkan perbuatannya karena dia mencintai kekasihnya ini. Bila diijinkan orangtua kekasihnya untuk menikahi Bunga, maka jadi siap untuk melakukannya.

“Menyesal aku kalau kayak gini jadinya. Cinta kali aku sama dia. Mau aku menikahinya kalau diijinkan orangtuanya karena kami lakukan itu atas suka sama suka,” ujar jadi dengan wajah sedih.

Jadi berharap agar orangtua pacarnya memaafkannya karena dirinya mengaku khilaf dan terbawa nafsu sehingga tergiur begitu melihat celana dalam Bunga saat jongkok menyuci piring.

“Minta maaflah aku sama orangtuanya. Khilaf aku,” ujar jadi sambil menundukkan wajahnya.

3 thoughts on “Lanjutan Kepergok ‘Main’ di Kamar Mandi: Gara-gara Kilauan Paha

Leave a Reply to perjuma-juma Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.