Kegempaan Sinabun Sangat Meningkat

Ngguntur PurbaNGGUNTUR PURBA. KABANJAHE. Aktifitas Gunung Sinabung semakin meningkat walaupun beberapa hari ini tidak terlihat secara visual. Melalui pemantauan pada alat-alat penginderaan jauh dan alat-alat pemantau seismik yang dimiliki oleh badan kegunungapian PVMBG, terlihat dalam 4 hari terakhir aktifitas Gunung Sinabung lebih tinggi dibanding hari- hari sebelumnya [Kamis 12/12].

Captured by Heston Sinuraya

“Untuk aktifitas Gunung Sinabung saat ini semakin meningkat. Secara visual seperti kita lihat memang dalam 3 hari ini kelihatan tidak ada apa-apa, tapi secara kegempaan, sejak 4 hari terakhir ini semakin meningkat. Dimulai 4 hari sebelumnya kegempaan vulkaniknya sekitar 400, kemudian meningkat 500, 700 dan terakhir, tanggal kemarin itu mencapai 1.000 lebih untuk gempa vulkaniknya. Jadi, secara kegempaan sangat meningkat drastis,” kata petugas PVMBG kepada Sirulo TV.

Dengan pola kegempaan vulkanik seperti itu, diramalkan Gunung Sinabun bisa saja meletus dengan besar sekali. Untuk itu diharapkan masyarakat bersabar untuk tidak memasuki zona larangan yakni radius 5 km dari puncak Gunung Sinabun.

“Kita tunggu saja beberapa hari ke depan apakah akan terjadi erupsi. Kita belum tahu apakah efusif (erupsi tanpa letusan -red) atau eksplosif (erupsi dengan letusan -red), kita tunggu saja beberapa hari ke depan,” tambahnya.

Pejabat PVMBG menghimbau masyarakat, sesuai dengan rekomendasi yang dikeluarkan oleh Badan Geologi khususnya PVMBG, agar masyarakat yang bermukim di dalam radius 5 km supaya tidak beraktifitas di radius 5 km tersebut dan diharapkan supaya tidak mencoba memasuki radius 5 km tersebut.

“Tadi malam ada letusan, tapi itu kecil. Kebetulan kita juga tidak bisa melihat. Tapi, berdasarkan rekaman, kita bisa mengetahuinya. Hanya erupsi kecil karena durasinya pendek dan amplitudonya juga kecil,” ujarnya.

Berikut adalah wawancara lengkap Sirulo TV dengan PVMBG

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.