Puisi: Hujan Sore

maria timmen 15Oleh: Maria Timmen Surbakti

terselip cintaku pada hujan, jika jeli melihatnya
maka butiran itu akan menceritakan riak kecil
gemericik
bening dan halus
angin tak kuasa menahan
hujan kepada tanah
jatuh bertubi
mengalirkan kehidupan


terbenam cintaku pada secangkir kopi
hangat mengepul
semerbak aroma harum kafein
seruput perlahan
nikmat dalam sengatan lidah

cintaku
saat
mataharii berpapas bulan
remang
tenang
lengang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.