Thailand Sejak Kudeta Militer

ita-13.jpgLaporan Ita Apulina Tarigan dari Bangkok

Secara umum, hari ini [Kamis 29/5],  Bangkok dapat dikatakan tenang. Semua kegiatan berjalan seperti biasa. Hanya, selepas Pkl. 20.00 waktu setempat, jalanan sudah mulai sepi dan hampir tidak ada keramaian di jalan.

bangkok 4
Maharaj street, pusat jualan pernak pernik. Agak sepi dari turis.

 

 

Supir taksi dari Bandara Don Mueang ke daerah Paya Thai mengatakan kepada Sora Sirulo, hari-hari belakangan setelah kudeta militer, penumpang dari bandara agak sepi. Padahal, menurutnya, keamanan wisatawan di Bangkok sangat terjamin.

Angkutan massa seperti BTS di jam-jam sibuk pagi hari dan sore tetap penuh. Pelajar dan pekerja tetap mengerjakan kegiatannya seperti biasa. Di sekitar Grand Palace, selain tentara yang berjaga di semua gerbang istana, sesekali kelihatan truk tentara lewat melintasi taman di depan Grand Palace.

Andaikan tidak ada berita-berita yang massif di media massa tentang kudeta militer di Thailand, pasti para pengunjung tidak mengetahui sedang terjadi gejolak politik di negeri ini. Terlihat juga dari situasi wisatawan di tempat-tempat kunjungan favorit, melancong tanpa beban dan tanpa rasa takut.

Sebagai negara yang mengandalkan pariwisata sebagai salah satu sumber pendapatan nasional terpenting, rakyat dan pemerintah Thailand patut ditiru. Sulit mengerti bagaimana mereka mengelola gejolak ini tanpa terasa oleh orang asing yang berkunjung. Tapi, ternyata, mereka berhasil dengan baik. Semua fasilitas umum aktif dan memberi kemudahan bagi orang asing menuju daerah mana saja.

bangkok 3
Wat Arun juga sepi wisatawan, tetapi tetap ada yang berkunjung ke situ sepanjang hari

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.