Spesialis Pencuri RSU Adam Malik Ditangkap Satpam

adam malik 1
Korban Darni br Karo

Supir KPUM 23 Sukses Perawani Pacar di Malam Tahun BaruIMANUEL SITEPU. DELITUA. Pasien dan pengunjung RSU H. Adam Malik di Jl. Bunga Lau (Medan Tuntungan) kini sedikit merasa nyaman. Seorang pencuri yang setiap hari gentayangan di dalam rumah sakit terbesar di Sumatera ini berhasil ditangkap oleh Satpam [Jumat 15/8: sekira 15.00 wib].

Pelaku pencuri itu adalah AT (28) warga Desa Sigara-gara (Kecamatan Patumbak). Pemuda yang memiliki tato di lengan kirinya ini berhasil ditangkap Security setelah mencuri tas sandang warna biru milik seorang pasien bernama Darni Beru Karo (55) warga Kuta Saga (Kecamatan Kerajaan, Kabupaten PakPak Bharat). Pria berkulit putih ini berhasil ditangkap oleh Satpan rumah sakit karena kereta Yamaha Xeon tanpa plat milik tersangka tiba-tiba mogok saat hendak membawa kabur hasil curianya.

Informasi diperoleh Sora Sirulo di Polsek Delitua menyebutkan, pada hari kejadian [sekira 12.00 wib], Darni Beru Karo naik ke Lantai 2 rumah sakit H. Adam Malik untuk memeriksakan kesehatannya di bagian penyakit syaraf. Sebelum diperiksa, Darni harus sabar menunggu antrian. Begitu namanya dipanggil masuk, Darni menitipkan tas warna biru miliknya berisi HP Blackberry dan uangnya di meja dokter Koass.


[one_third]dia mengatakan tas itu milik ibunya[/one_third]

Baru beberapa menit korban di dalam ruang konsultasi, pelaku AT yang sedari tadi telah mengincar tas korban, langsung menyambarnya. Seorang Kowat melihat aksi nekad AT. Ia pun mempertanyakan mengapa mengambil tas milik pasien. Meski sudah terperogok, AT yang sudah lama menggeluti profesi sebagai pencuri ini tak gugup sedikitpun. Dengan enteng, dia mengatakan tas itu milik ibunya.

Begitu tas berada di genggamannya, AT langsung pergi. Korban yang tak lama kemudian keluar dari kamar pemeriksaan yang hendak mengambil tasnya, ternyata sudah rahib. Ia pun mempertanyakan kepada warga. Salah satu Koass yang melihat tas korban telah diambil langsung memberitahukannya.

Tahu tasnya sudah diambil pencuri, Darni langsung mwnghubungi pihak security. Mendapat laporan korban, petugas pengamanan rumah sakit langsung merespon. Tak jauh dari gerbang rumah sakit, dua petugas Satpam, Ardi Ginting dan Sinulingga melihat tersangka AT sedang mengotak-atik keretanya Yamaha Xeon warna merah tanpa plat karena mogok.

Begitu melihat kehadiran dua Satpam rumah sakit, AT memilih meninggalkan keretanya dan selanjutnya melarikan diri menuju Perguruan Pencawan. Usaha pelarian sia-sia. Pelaku berhasil ditangkap akibat tidak bisa melompati tembok.  Usai dibekuk, AT diboyong ke Pos Satpan Rumah Sakit dan selanjutnya diserahkan ke Mapolsek Delitua. Tak lama berselang, Darni beru Karo pun menyusul datang untuk membuat laporan.

“Waktu itu aku hendak memeriksa kesehatanku di bagian syaraf di Lantai 2 rumah sakit. Begitu dipersilahkan masuk ke ruang dokter, aku meletakkan tasku di sebuah meja perawat. Namun, begitu aku keluar, salah satu dokter Kowat mengatakan kalau tasku sudah diambil seseorang yang mengaku anakku,” kata korban di Polsek Delitua.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.