Warga Karo Rencanakan Nonton Bareng Film 3 Nafas Likas

alexander firdaustALEXANDER FIRDAUST. MEDAN. Film 3 Nafas Likas merupakan sebuah film Indonesia yang bercerita berdasarkan kisah nyata seorang tokoh bernama Likas br Tarigan. Ia kemudian lebih dikenal sebagai Likas Ginting, yaitu istri dari Letnan Jendral Djamin Ginting yang dikenal pula sebagai tokoh pejuang dari Tanah Karo.

Film ini berlatar beberapa periode waktu, mulai dari era 1930 hingga tahun 2000. Film ini mengungkap beberapa kejadian penting di Indonesia, mulai dari Perang Kemerdekaan, pergolakan Revolusi era 1960an, hingga masa kejayaan perekonomian Indonesian. Cerita dalam film ini berlatar pada tiga lokasi; 1 kota di Sumatera Utara (termasuk Taneh Karo), Jakarta, hingga ke Ottawa (Kanada).

Mengingat film ini bercerita tentang seorang tokoh Karo, film ini dianggap mampu mengangkat sekaligus memperkenalkan suku Karo secara luas di seluruh Indonesia. Karena itu, beberapa kaula muda Karo mengajak seluruh warga Karo mengadakan acara nonton bareng film 3 Nafas Likas yang secara serentak akan tayang perdana di seluruh bioskop Indonesia, pada 16 Oktober 2014 mendatang.

Rencana nonton bareng film 3 Nafas Likas direncanakan di beberapa kota besar di Indonesia, mulai dari Medan, Jakarta, Bogor, Yogyakarta, Surabaya dan kemungkinan juga akan dilaksanakan di berbagai kota besar lainnya.

Seperti yang diungkapkan oleh salah satu pemuda Karo di Yogyakarta, Plato Benhard Ginting, di situs jejaring sosial Facebook. Dia bersama beberapa muda-mudi Karo di Yogyakarta berencana mengadakan nonton bareng film 3 Nafas Likas.

Menurut Plato Ginting, semakin banyak yang menonton film 3 Nafas Likas di pemutaran pertama, yaitu pada tanggal 16 Oktober mendatang, maka Rating Film ini akan meningkat. Meningkatnya rating film membuat keberadaanya akan bertahan semakin lama diputar di bioskop.


[one_third]Memperkenalkan Suku Karo[/one_third]

“Bila film ini bertahan lebih lama di bioskop, kemungkinan besar akan mendapat penghargaan, baik filmnya, sutradaranya, dan para aktor dan aktrisnya. Bila film ini sukses, maka akan diliput lebih besar lagi oleh banyak media. Ini akan berdampak terhadap keberadaan suku Karo yang akan semakin dikenal secara luas di seluruh Indonesia. Jadi, mengadakan nonton bareng film ini bukan hanya sekedar nonton-nonton saja, tapi ada sesuatu yang ingin kita capai. Mari teman-teman muda Jogja, luangkan waktu dalam rangka mensukseskan film 3 Nafas Likas yang akan berdampak besar terhadap memperkenalkan Suku Karo,” tulis Plato.

Selain di Yogyakarta, rencana mengadakan nonton bareng film 3 Nafas Likas juga direncanakan akan diadakan di Medan. Rencana ini digagas pula oleh koordinator Pemuda Karo Medan, Denhas Sembiring Maha. Menurut Denhas Sembiring, keberadaan film 3 Nafas Likas merupakan kebanggaan terhadap orang Karo. Adanya film ini membuat nama Karo akan semakin bisa tampil di kancah nasional maupun internasional.

“Kita upayakan agar satu studio kita semua orang Karo di dalam nonton. Bila ada teman yang bersedia ikut nonton bareng, mulai dari saat ini kita sudah dapat melakukan komunikasi, agar secara bersama kita nonton Film 3 Nafas Likas,” tulis Denhas Sembiring di lamaan Facebook Pemuda Karo Medan.

Sementara itu, di Jakarta juga rencananya akan diadakan nonton bareng film 3 Nafas Likas. Nonton bareng ini sendiri digagas oleh Himpunan Muda-mudi Muslim Karo (HIMMAKA).

“HIMMAKA mengundang segenap muda mudi Karo Muslim untuk nonton bareng film 3 Nafas Likas, yang berminat gabung atau hubungi nomor ini 082138870044,” tulis akun Twitter HIMMAKA Jabodetabek.

One thought on “Warga Karo Rencanakan Nonton Bareng Film 3 Nafas Likas

  1. Nonton bersama sangat bagus untuk kebersamaan menunjukkan existensi damai suku Karo yang biasanya juga disukai dan disambut dimana saja mereka berada. Apa umumnya begitu bagi seumua suku-suku introvert ya? Kalau suku extrovert bikin ‘ramai’ramai’ begitu belum tentu diterima oleh penduduk setempat.

    MUG

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.