Warga Gereja Kabupaten Karo Sepakat Natal Bersama

bernard pangariabunBERNARD PANGARIBUAN. KABANJAHE. Tahun 2014 menjadi tahun Perubahan atau Pemulihan bagi Bangsa Indonesia seiring terpilihnya Presiden RI Joko Widodo menjadi pemimpin yang fenomenal. Hal ini juga terjadi di Kabupten Karo dengan adanya perubahan kepemimpinan Kepala Daerah Kabupaten Karo yang menjadi tonggak sejarah masyarakat Karo terhadap pemimpinnya dalam berpolitik dan bernegara serta bermasyarakat. Menyikapi hal ini, gereja-gereja se Kabupaten Karo sepakat bersatu bergandeng tangan mendukung pembangunan daerah Kabupaten Karo menuju daerah yang beriman, aman, berbudaya, bermartabat dalam kesejahteraan yang merata.

Pimpinan dan jemaat gereja sepakat melaksanakan Perayaan Natal bersama tahun 2014 yang direncanakan pada tanggal 29 Desember 2014, mulai Pukul 14.00 WIB, bertempat di Stadion Mini Kabanjahe dengan dukungan lembaga keumatan dan organisasi Kristen.

Hal ini disampaikan Ketua Umum Perayaan Natal Umat Kristiani Tanah Karo Tahun 2014, Pdt. Andi Sastra Ginting didampingi Pdt. Masada Sinukaban MSI (Sekjen) dan Pdt. Paham Ginting (Bendahara), serta Pdt. Sadrah Sembiring (Waka), Joy Sembiring (Wases), Pdm. Alpius Pelawi dan Bernard Kurnia Pargaulan (Humas) kepada wartawan [Selasa 25/11] usai rapat di Gereja GPdI Immanuel, Jl. Jamin Ginting, Berastagi.

Lanjut Paham Ginting dan Alpius, pihaknya selaku panitia pelaksana yang telah mendapat amanah dan kepercayaan warga gereja Tanah Karo, akan mengemban tugas mulia ini dengan penuh tanggungjawab sesuai dengan Visi Missi Gereja yang betitik tolak dari Pancasila dan UUD 1945 titisan dari kitab suci Kabar Baik.

Perayaan Natal ini mengambil Thema “Datang lah. Ya Raja Damai” (Yesaya 9:5) dan Sub Thema, Melalui kedatangan Raja Damai, kita tingkatkan kepedulian lingkungan antar jemaat Gereja se Tanah Karo dan mewujudkan Kasih antar sesama.


[two_third]aksi bakti sosial kebersihan lingkungan[/two_third]

Tambah Alpius Pelawi, dalam program kerja yang telah ditetapkan bersama, sangat diharapkan komitmen masing-masing pihak individu pimpinan gembala gereja dan seluruh jemaat untuk mendukung dalam doa secara rutin dalam setiap ibadah rumah dan ibadah umum di gereja serta kehadiran dalam setiap momen acara yakni, yang telah diambang pintu berupa pelaksanaan, aksi bakti sosial kebersihan lingkungan di sekitar jalan lintas daerah wisata kota Berastagi Jl. Jamin Ginting dari wilayah Perbatasan Kabupaten Karo-Deliserdang Km 56 sampai Tugu Kol Berastagi Km. 65.

Walau acara ini telah dibahas dengan penuh semangat, panitia beserta warga gereja Kabanjahe dan Berastagi, yang menyatakan akan mempersiapkan personil peserta aksi sebanyak 300 orang, pihak panitia tetap mengharapkan kerelaan setiap individu jemaat yang mau ikut serta pada hari “H” [Jumat 25/11: mulai Pukul 08.00 WIB] (selama 3 jam) dengan titik kumpul di Lapangan Parkir Open Stage Jl. Merdeka, Berastagi.

“Dengan catatan, pihak panitia tetap menyediakan snack dan makanan para peserta aksi peduli Kasih lingkungan ini,” ujar Alpius yang diamini Kurnia Pargaulan dan Kordinator lapangan P. Hutapea.

Adapun kegiatan Natal ini didukung GBKP, GPdI, HKBP, GKPI, GKPS, Gereja Katolik, HKI, BNKP, GBI, GPI, GKRI, GKMI, GIKI, GWI, GEI Kairos, Bethany, Bala Keselamatan, dan gereja-gereja lainnya serta lembaga Kristen dari PWKI, GAMKI, GMKI, Gospel, Gidion, KKPD LAI, Yayasan Penginjilan, dan sekolah Kristen.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.