Tak Dapat Jatah Raskin, Bulek Hajar Kepling Babak Belur

Supir KPUM 23 Sukses Perawani Pacar di Malam Tahun BaruIMANUEL SITEPU. DELITUA. Apes dialami Syarifudin Lubis (50) selaku Kepala Lingkungan 6 Kelurahan Pangkalan Mansyur (Medan Johor). Seorang warganya mengamuk karena tidak mendapat jatah beras miskin (Raskin). Sang Kepling malang ini pun dipukuli hingga babak belur.

Informasi diperoleh Sora Sirulo di Polsek Delitua menyebutkan, penganiayaan yang dialami warga Jl. Karya Jaya No 155 Lingkungan 6 Kelurahan Pangkalan Mansyur (Medan Johor) ini terjadi kemarin [Kamis 15/1: sekira 11.30 wib].

Saat itu, pria separuh tua ini berencana hendak mengantarkan surat ke rumah salah satu warganya. Namun, di tengah perjalanan, ketika Syarifudin sedang melintas, tersangka Marwan alias Bulek (40) langsung menghadang.

Begitu berpapasan, Bulek langsung menanyakan kepada Syarifudin apakah ia bisa mendapat beras Bulog. Mendapat pertanyaan dari tukang bengkel las ini, korban pun mengatakan kalau yang menentukan siapa warga yang mendapat raskin bukan wewenangnya, tetapi yang menentukan adalah petugas statistik.

Mirisnya, meski sang Kepling sudah menjelaskan, Bulek tidak terima jawaban sang Kepling. Sambil marah-marah, Bulek mengayunkan tangannya sebanyak 3 kali ke wajah korban hingga mengalami memar.

“Udah aku jelaskan, tapi dia tidak terima. Untung saja warga langsung melerai, pak. Kalau tidak, aku sudah babak belur dibuatnya,” kata sang Kepling sambil menahan rasa sakit di wajahnya. 

Kapolsek Delitua Kompol Anggoro Wicaksono SH MH ketika dikonfirmasi oleh Sora Sirulo membenarkan adanya laporan Kepling.

“Korban masih kita periksa di ruang penyidik untuk dimintai keterangan,” katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.