Kakek Cabuli Bocah 3 Tahun

bocah
Bunga digendong neneknya saat membuat laporan di Mapolsek Namorambe.

Supir KPUM 23 Sukses Perawani Pacar di Malam Tahun BaruIMANUEL SITEPU. NAMORAMBE. Kelakuan Syahrul Lubis (55) warga Jl. Pala Simalingkar (Medan) benar-benar biadab. Kakek 4 cucu ini tega melakukan oral seks terhadap, sebut saja namanya Bunga, seorang bocah yang masih berusia 3 tahun.

Cerita Erna beru Sembiring (43), nenek Bunga di Polsek Namorambe [Selasa 10/02: sekitar 11.00 wib], selama ini cucunya Bunga tinggal di rumahnya di Dusun 4 Desa Namorambe. Mengingat ayahnya Justin Jarud (25) dan ibunya Winda beru Ginting (23) saat ini bekerja di Malaysia sebagai TKI.

‪Menurut nenek Erna, perbuatan asusila yang dilakukan tersangka terhadap cucunya terjadi saat di sedang menanggok udang [Selasa 10/2: sekitar 10.30 Wib] di aliran irigasi di belakang rumahnya Dusun 4 Desa Namorambe (Kecamatan Namorambe). ‪Sementara itu, Bunga cucunya ditinggalkan bermain-main sendiri di halaman rumahnya. Begitu Nek Erna selesai menanggok udang, ia melihat cucunya tidak lagi berada di halaman rumah.


[one_fourth]cucunya tiba-tiba pulang ke rumah sambil menangis[/one_fourth]

Awalnya, Nek Erna tidak begitu peduli dimana cucunya berada. Pasalnya, selain bermain di sekitar halaman rumahnya, Bunga juga kerab bermain di dekat rumah tetangganya. Namun, alangkah terkejutnya Nek Erna begitu melihat cucunya tiba-tiba pulang ke rumah sambil menangis seraya mengeluhkan celana dalamnya sudah basah.

Mendapat keluhan dari sang cucu, Nek Erna beru Sembiring pun berencana mengganti celana Bunga. Tapi begitu celana dalam Bunga mau dilepasnya, ia mendapati bercak sperma menggumpal dari balik celana Bunga. Mirisnya lagi, begitu Nek Erna hendak membawa celana cucunya ke kamar mandi, ia malah menemukan tersangka Syahrul Lubis berada di dalam.

‪Kontan Nek Erna jadi berang, tetapi Syahrul tidak mengakui telah mencabuli Bunga. Syahrul pun mengatakan kalau celana Bunga sampai basah karena saat buang air kecil, Bunga lupa buka celana. ‪Nek Erna tetap tidak percaya. Ia terus menghardik Syahrul. Ternyata, teriakan Nek Erna mengundang perhatian tetangga Nek Erna. Dalam sekejap, warga langsung mengerumuni rumah nenek yang sudah lama ditinggal mati suaminya ini.

Meski beberapa warga telah menanyai, Syahrul tetap tidak mengakui perbuatannya. Oleh kepala desa setempat, Syahrul kemudian digiring ke Polsek Namorambe dan Nek Erna langsung menyusul menggendong cucunya untuk membuat laporan.


[one_fourth]Syahrul tetap bersikukuh ia tidak melakukan perbuatan cabul[/one_fourth]

‪Di kantor polisi pun Syahrul tetap bersikukuh ia tidak melakukan perbuatan cabul terhadap Bunga. Syahrul beralasan, saat itu, ia hanya numpang Buang air besar ke rumah nek Erna.

Polisi tidak percaya dengan omongan Syahrul, begitu terus diinterogasi, Syahrul pun akhirnya mengakui. Tetapi, kata kakek bercucu empat ini, dia hanya mengelapkan bekas-bekas spermanya ke celana korban.

“‪Saya masuk ke rumah neneknya karena kebelet buang air besar, pak. Saat saya masuk ke kamar mandi, bocah itu mengikuti saya dari belakang,” kata Syahrul sambil tertunduk.

Lanjut dikatakanya, memang saya sempat onani di kamar mandi. Kemudian, bekas sperma saya elapkan di celana dia,” kata ayah anak 5 ini seraya mengatakan ia tidak ada memegang kemaluan Bunga.

bocah 1
Syahrul saat diinterogasi oleh polisi

Saat diwawancarai oleh Sora Sirulo, Syahrul mengaku menyesal atas perbuatanya. Bahkan, kata pria berperawakan kurus ini, awalnya ia tidak ada niat melakukan hal itu terhadap Bunga.

“Tadinya, saya ke sini mau mengantar uang kepada keponakan saya yang berada di Namorambe, pak,” kata Syahrul seraya mengatakan ia pernah mendekam di penjara dalam kasus Narkoba jenis ganja dan menjalani hukuman kurungan selama 7 tahun.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.