HMKI Sumut: 10 Ribu Karo ke Lapangan Merdeka!

alexander firdausthmki 5ALEXANDER FIRDAUST. MEDAN. Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Himpunan Masyarakat Karo Indonesia (HMKI) Sumatera Utara gelar rapat perdana dengan seluruh jajaran pengurus [Rabu 1/4: Sore]. Salah satu pembahasan terpenting dalam rapat ini adalah mengadakan pelantikan pengurus dengan acara seni budaya Karo di Lapangan Merdeka Medan pada Juli tahun ini yang berketepatan pula bersamaan dengan Hari Jadi Kota Medan.

Rapat ini terkait dengan pasca keluarnya surat keputusan pengesahan komposisi dan personalia DPD HMKI Sumut untuk masa bakti 2015-2020 dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) HMKI. Rapat berlangsung di Restoran Kenanga Jl. Jamin Ginting Km. 12,5, Medan dihadiri oleh jajaran pengurus HMKI Sumut, diantaranya Ruben Tarigan SE (Ketua), drs. Sudarto Purba MAP (Sekretaris) dan beberapa pengurus harian lainnya seperti Gelora Pandia SE MAP, Gelora Viva Sinulingga SE MSP, Andreas R. Bangun SE, dan Steven Amor Tarigan AMd Par.

Dari jajaran penasehat DPD HMKI Sumut hadir Mantan Ketua DPR Sumut Periode 2009-2014 H. Saleh Bangun dan pendiri AMIK MBP Medan drs. Tenang Malem Tarigan Ak MSi. Tampak juga hadir beberapa Ketua Koordinator bidang, diantaranya Pt. Astron Tarigan, Alexander HR Ginting, Hendra Gunawan Tarigan SSi, Alexander Firdaus Meliala, Alox Damiuanus Pinem SE, Perinando Sitepu SH, dan Benson Kaban SSos.

Rapat perdana ini membahas sejumlah hal yang direncanakan akan dilaksanakan HMKI Sumut ke depannya, diantaranya Laporan Program Lintas Bidang yang dipaparkan oleh masing-masing Ketua Koordinator Bidang, dan pembentukan panitia pelantikan pengurus DPD HMKI Sumut yang rencananya akan dilaksanakan Juli tahun ini di Lapangan Merdeka Medan.


[one_fourth]dihadiri sedikitnya 10 ribu orang Karo[/one_fourth]

Menanggapi rencana Pelantikan HMKI Sumut sekaligus acara Mburo Ate Tedeh masyarakat Karo se-Sumatera Utara yang bakal digelar di Lapangan Merdeka Medan, Ketua HMKI Sumut, Ruben Tarigan berharap acaranya dapat berlangsung meriah dan dihadiri sedikitnya 10 ribu orang Karo, khususnya warga Karo yang berada di seputaran Kota Medan.

“Kesuksesan acara ini dapat diukur dengan kehadiran pengunjung. Kalau acaranya dihadiri 10 ribu warga Karo, berarti dapat dikatakan sukses. Tugas panitia dari saat sekarang adalah memikirkan bagaimana caranya mendatangkan 10 ribu orang tanpa biaya. Kalau soal biaya acara tidak perlu terlalu dipusingkan, karena akan banyak tokoh-tokoh Karo yang bersedia memberikan dana untuk penyelenggaraan acara tersebut,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Tenang Malem Tarigan sebagai Penasehat HMKI Sumut dan sekaligus sebagai panitia pembangunan Monumen Guru Patimpus Sembiring Pelawi pada Tahun 2003 lalu menampik tudingan sebagian kalangan yang mengatakan Guru Patimpus bukan orang Karo. Tarigan juga sangat mendukung rencana acara pelantikan HMKI dan Mburo Ate Tedeh di Lapangan Merdeka Medan.


[one_fourth]Sudah mulai harus disosialisasikan[/one_fourth]

“Sudah jelas pendiri Kota Medan adalah Guru Patimpus dengan merga Sembiring Pelawi. Jadi, begini, mengumpulkan 10 ribu orang Karo untuk acara di Lapangan Merdeka dalam rangka pelantikan HMKI dan Mburo Ate Tedeh tersebut jangan tanggung. Dari sekarang masih ada waktu sekitar 3 bulan. Sudah mulai harus disosialisasikan bila kita memang serius ingin melaksanakannya,” ujar Tenang Malem.

Seperti diketahui, sejak 20 Februari 2015, DPP HMKI telah menetapkan jajaran kepengurusan DPD HMKI Sumut untuk masa priode 2015-2020 dengan Ketua Ruben Tarigan SE, Sekretaris drs. Sudarto Purba M.AP, dan Bendehara Ester Junita Ginting SH.


One thought on “HMKI Sumut: 10 Ribu Karo ke Lapangan Merdeka!

  1. Acara ini bisa jadi batu tunggak aktualisasi KEBENARAN KARO. Kebenaran yang sudah hampir hilang ditelan bumi karena sudah lama didiamkan dan tak pernah diungkit kembali. Kebenaran bahwa kota Medan didirikan oleh Patimpus dan sekarang didominasi oleh pendatang sehingga telah berhasil mengubah image masyarakat aslinya. ”Ini Medan bung” adalah expresi extrovert pendatang, bukan expresi penduduk asli pemegang ulayat ‘mejuah-juah atau Ahoy, expresi introvert tanda selamat datang. ‘Ini medan bung’ adalah expresi stimulasi extern penuh keangkuhan.

    Inisiatif HMKI ini disemarakkkan dengan menghadirkan 10 ribu orang Karo. Bagus sekali.
    Perlu diundang juga orang-orang Karo perantauan dari Jakarta, Bandung, Yogya, Bogor, Bekasi, Kaltim, Papua dan juga yang mungkin perwakilan dari LN. Dalam rangka persiapan Propinsi Karo perlu diundang perwakilan dari selain kab Karo, dari Karo Dairi, Langkat Hulu, Deliserdang, Singalor lau, Mardingding/Lau Baleng, Berastagi, Karo Alas.

    MUG

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.