2 Remaja Jambret Istri Polisi

Supir KPUM 23 Sukses Perawani Pacar di Malam Tahun Barubegal 8IMANUEL SITEPU. DELITUA. Unit Reskrim Polsek Delitua meringkus Bagus Sugio Siahaan (17), salah satu tersangka dari dua pelaku aksi begal terhadap Nur Arfah boru Simbolon (37).

Nur Arfah adalah  istri dari Bripka Ralin Gajah, warga Aspol Pasar Merah (Medan), yang merupakan anggota Reskrim Polsek Delitua. Adapun tersangka  pelaku Bagus Sugio Siahaan adalah warga Jl. Seser 3 Gg. Rambutan (Medan Amplas).

Menurut Kapolsek Delitua Kompol Anggoro Wicaksono SH Sik MH melalui Kanit Reskrim AKP Martualesi Sitepu SH MH kepada Sora Sirulo, aksi begal yang dilakukan Bagus bersama rekanya Yogi Pratama (DPO) warga Tembung terhadap ibu Bayangkari tersebut terjadi 5 hari lalu [Minggu 26/4: sekira 21.30 wib].

Saat itu, korban sedang menumpang betor dari Jl. Seser Perumahan Citra Mulia Amplas menuju rumahnya di Asrama Polisi (Aspol) Pasar Merah. Ketika korban yang berprofesi sebagai guru ini melintas di depan kampus PTKI, kedua pelaku yang mengendarai kereta Honda Beat memepet dan menarik tas milik korban.

“Awalya korban berusaha mempertahankan tas yang ada di pangkuannya dari aksi nekat kedua pelaku. Aksi tarik-tarikan pun terjadi. Kedua pelaku akhirnya berhasil merampas tas warna coklat milik korban yang berisi uang Rp 300 ribu, kartu ATM serta surat berharga lainnya. Pelaku lalu melarikan diri ke arah Pasar Merah,” tutur Kanit.

Singkatnya, begitu sampai di rumah, korban langsung memberitahukan kepada suaminya Bripka Ralin Gajah kalau ia telah menjadi korban perampokan. Bripka Ralin Gajah selanjutnya melaporkan kejadian ke Kanit Reskrim Polsek Delitua. Atas persetujuan Kapolsek Kompol Anggoro Wicaksono SH Sik MH, korban pun diarahkan untuk membuat laporan di Polsek Delitua.

“Dari hasil olah TKP dan pra rekontruksi yang dilakukan, ditemukan ada kejanggalan dari pengemudi betor yang diketahui tidak memberikan pertolongan dan terkesan melakukan pembiaran saat penumpangnya menjadi korban perampokan,” tutur Sitepu.

Penyidik Polsek Delitua kemudian memanggil tukang becak yang terakhir diketahui bernama Daniel Simanjuntak. Ia mengaku tidak bereaksi ketika penumpangnya menjadi korban jambret karena mengenal salah seorang dari pelaku.

“Ternyata Bagus Sugio Siahaan tinggal di lingkungan yang sama dengan pengemudi betor. Kitapun langsung melakukan pengejaran terhadap tersangka,” kata Kanit.

Esoknya [Senin 27/4: sekira 18.00 wib], tersangka berhasil diringkus di tanah lapang Jl. Seser. Saat diperiksa, tersangka mengakui diri melakukan aksi begal itu bersama bersama temannya Yogi Pratama (buron) yang tinggal di kawasan Tembung.

“Tersangka Bagus bersama barang bukti akan dilimpahkan penanganannya ke Polsek Medan Area. Mengingat, TKPnya berada di wilayah hukum Polsek Medan Area,” tuturnya mengakhiri.

Bagus Sugio Siahaan saat diwawancarai Sora Sirulo mengatakan, saat melakukan aksi jambret terhadap istri Polisi itu, ia berperan sebagai eksekutor untuk menarik tas korban. Dari hasil perampokan, dia mendapat bagian Rp 150 ribu.

“Aku dapat jatah 150 ribu, bang. Sebagian uang tersebut sudah aku gunakan beli sabu dan selebihnya buat belanja,” kata Bagus.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.