KRONOLOGI KBB

Oleh: M.U. Ginting (Swedia)

 

kronologi kbb
Sanggar Seni Sirulo usai tampil di penutupan sebuah Kongres Lingkungan Hidup Internasional

M.U. Ginting 2Dari Roberto Bangun, Prof. H.G. Tarigan, Prof. M. Singarimbun, dkk — hingga sekarang Juara R. Ginting, dkk. Ada juga tokoh peradatan Karo di Medan (Malem Ukur Ginting) yang dua kali tampil di Deli-TV Medan dengan terang mengatakan: “KARO BUKAN BATAK.”

Bak gayung bersambut, ada temuan kerangka manusia purba yang diperkirakan telah berusia lebih 5000 tahun berdasarkan uji DNA-nya yang cocok dengan Karo, Gayo, dan Alas.

Tidak sampai di situ, ada lagi penelitian Badan Arkeologi (Balar) Medan di situs yang kataya awal kehidupan bangsa Batak. Setelah digali dan diuji, ternyata usianya masih sekitar 500 tahunan.

Lanjut lagi seminar mengupas tradisi Siraja Batak di Unimed yang terang dapat disimpulkan kalau KARO BUKAN BATAK.

Lagi-lagi, ini seminar yang menampilkan Ichwan Azhari (Unimed) dan Wara Sinihaji (USU). Dan terus akan berlanjut.

Sedangkan dari kelompok sebelah (Batak Karo) satu-satunya orang Karo dan juga satu-satunya yang berani bilang Batak Karo di media konsumsi publik khususnya media Karo, baru Ir. Perdana Ginting melalu Sikamoni FM yang mengatakan Karo adalah Batak. Tapi itupun, “menurutku” katanya tanpa ada landasan ilmiah, literatur, ataupun fakta tradisi, dlsb.

Dari luar Indonesia yang belum lama juga ada Daniel Parret (Prancis) dengan bukunya dari penelitian untuk desertasinya selama setidaknya tiga tahun. Jelas diterangkan asal pelebelan Batak. Dan bayak lagi lainnya.

Itulan kronologi perjalanan KBB (Karo Bukan Batak) yang terbaru.



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.