Kolom Joni H. Tarigan: HITUNG LANGKAH

joni hendra tariganlangkahPagi ini saya bersama teman-teman rekan kerja berjalan bersama dari gerbang utama ke kantor. Perhitungan kasar saya, ada sekitar 300 langkah. Jika rata-rata waktu satu langkah adalah 0.5 detik, total waktu sekali jalan adalah 150 detik atau dibulatkan jadi 2.5 menit. Kemudian saya memperkirakan saya bisa berjalan dengan kecepatan 0.25 detik setiap langkah. Artinya waktu tempuh saya adalah 1.25 menit.

Jika rata-rata saya bisa bolak balik portal ke kantor sebanyak 3 kali  (6 kali jalan) maka total waktu rata-rata normal adalah 15 menit, sedangkan saya adalah setengahnya yakni 7.5 menit. Ini adalah sehari.

Jika dalam seminggu maka waktu tempuh adalah 75 menit, dan dalam satu bulan adalah 300 menit (5 jam). Ini artinya dalam 1 tahun maka waktu tempuhnya adalah 60 jam. Saya selalu berusaha berjalan lebih cepat sehingga, waktu tempuh saya setengah dari orang normal yakni 30 jam dalam satu tahun.

Saya juga berusaha bekerja lebih cepat dari yang biasanya. Rata-rata saya bisa bekerja lebih cepat (menggunakan waktu istirahat) 15 menit. Maka saya punya waktu 4.500 menit (75 jam) lebih dari yang normal dalam satu tahun. Total jam yang saya miliki ditambah dengan karena

saya berjalan lebih cepat adalah 105 jam.

Untuk jam efektif kerja, maka 105 jam ini sama dengan 1 bulan bekerja normal. Artinya, saya punya waktu satu bulan lebih banyak dalam 1 tahun.

langkah 3

Terus, emang gaji saya lebih banyak satu bulan juga? Sudah pasti tidak. Sama saja gaji saya dengan orang yang bekerja normal.  Akan tetapi, jika saya diakumulasikan waktu belajar saya lebih banyak 1 bulan/ per tahun dibanding yang lain, MAKA MEREKA YANG TIDAK MAU BELAJAR DAN NYAMAN DENGAN APA YANG MEREKA MILIKI SAAT INI, SEGERA AKAN TERTINGGAL JAUH.

Hidup ini pilihan, akan tetapi konsekuensi dari masing-masih pilihan itu sudah pasti. Saya yang berlari dan terjatuh tentu tidak bisa anda kalahkan dengan berjalan santai dan mengomentari bagaimana seharusnya saya melangkah. Dengan mengerjakan lebih banyak, maka saya meyakini saya juga punya kesempatan melakukan kebaikan bagi orang lain lebih banyak pula.

Salam semangat dan perjuangan.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.