Keluarga Halimah Bawa Surat Merah ke Polsek Delitua

“Itu bukan perbuatan warga, tapi oknum ….. ” beberapa warga setempat tidak terima Halimah dikatakan dibakar oleh warga.

 

Supir KPUM 23 Sukses Perawani Pacar di Malam Tahun BaruIMANUEL SITEPU. DELITUA. Beberapa keluarga Halimah mendatangi Polsek Delitua [Kamis 4/9: sekira 16.00 wib] untuk menyerahkan surat merah sebagai bukti bahwa Halimah mengidap kelainan jiwa.


“Memang adik ipar saya itu memiliki kelainan jiwa. Inilah saya bawa suratnya. Karena diminta polisi. Kalau mengenai penganiayaan yang dialami adik ipar saya itu, kami tidak buat laporan ke Polsek Delitua tetapi ke Polresta Medan,” kata Susi (40) kakak ipar Halimah.

Meski sejak 2012 Halimah mengalami sakit kejiwaan, Halimah tidak pernah pergi jauh dari sekitar komplek rumahnya.

“Makanya kami sempat kewalahan mencarinya. Sudah 3 hari Halimah pergi dari rumah,” bilang Susi yang mengaku suami Halimah adalah adik kandungnya.

Ketika diwawancarai apa sebenarnya pemicu sehingga Halimah memiliki gangguan kejiawaan, Susi mengaku kejadian tersebut berawal ketika ibu Halimah meninggal dunia pada tahun 2012. Halimah mulai mengelamai gangguan kejiwaan sejak ibunya meninggal tahun 2012 lalu.

“Dia makin mengalami depresi karena tidak ada teman berbagi kesedihan. Suaminya Ipung (36) yang bekerja sebagai sopir truk lintas, jarang tidur di rumah,” cetus Susi.

Di lain sisi, dari hasil penelusuran Sora Sirulo di sekitar lokasi dimana Halimah disiksa, warga setempat sangat keberatan kalau Halimah mengalami luka bakar disebut akibat diamuk warga.


[one_fourth]Kok tega[/one_fourth]

“Itu bukan perbuatan warga. Tapi oknum tertentu saja. Mana ada warga tega berbuat seperti itu. Apalagi korban adalah seorang perempuan. Walaupun ia melawan, bagaimanalah kekuatan seorang perempuan. Kok tega mereka berbuat sekejam itu. Coba bayangkan kalau keluarganya dibuat seperti itu,”  beber salah seorang warga yang namanya minta tidak disebut.

Lanjut dikatakan pria paruh baya ini, menurut cerita warga lain yang dia dengar, sebelum kejadian, perempuan tersebut hanya duduk-duduk di pinggir jalan persis di depan rumah Bela Ginting sambil bersolek seperti orang yang kurang waras.

“Sayapun tidak tau siapa yang memprovokasi warga, sehingga ada yang tega menyiram tubuh perempuan malang itu dengan minyak tanah lalu membakarnya. Yang paling saya sayangkan, kejadian tersebut berada di samping rumah Kepling. Seharusnya Pak Kepling itu bisa cepat meredam amarah warga sehingga kejadian main hakim sendiri tidak terjadi,” beber warga tadi sambil berlalu.

Seperti diberitakan sebelumya, aksi keji yang diderita Halimah terjadi kemarin dulu [Rabu 2/9: sekira 03.30 wib]. Seluruh tubuhnya mengalami luka bakar setelah disiram dengan minyak tanah lalu dibakar hidup-hidup. Ibu anak 5 ini dituduh melakukan percobaan pencurian di kediaman Bela Ginting yang terletak di Jl. Kesehatan Gg. Nogio No 5, Kelurahan Delitua Timur (Kecamatan Delitua).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.