Simpang Rambutan Masih Terancam Kekeringan

bastantaBASTANTA P. SEMBIRING. SIMPANG RAMBUTAN. Setidaknya sudah lebih 4 bulan daerah Simpang Rambutan, Kecamatan Batang Asam,  Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Jambi) dilanda kemarau. Hujan memang pernah turun sesekali, namun tidak begitu berpengaruh. Beda halnya dengan daerah-daerah sekitarnya, seperti Kemuning, Dusun Kebon, Tanjung Bojo, Tebing Tinggi, dll. yang sudah sering turun hujan.

Padahal, hampir setiap hari mendung melingkupi daerah ini hingga gelap-gulita, seakan hujan deras akan segera turun, namun hasilnya tetap nihil sampai sekarang. Hanya berakhir dengan rintik sekitar 3 menit saja dan mendung terus berlanjut hingga malam.

Sumur-sumur warga dan aliran air seperti sungai dan parit sudah menyusut. Banyak kering 1warga yang sudah sejak 2 bulan melakukan aktivitas MCK (Mandi Cuci Kakus) ke sungai ataupun parit,

Kemarau ini tidak hanya mempengaruhi aktivitas memasak dan MCK saja, tetapi juga tanaman di kebun. Akibat kemarau, petani tidak dapat melakukan pemupukan, yang kemudian berakibat pada penurunan hasil produksi tanaman.

Jika kondisi ini terus berlanjut, dapat dipastikan Simpang Rambutan akan dilanda kekeringan. Utamanya lagi, ketersediaan air bersih, karena daerah ini belum memiliki fasilitas untuk menjamin dan memenuhi ketersediaan air bersih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.