Ngebut Di Jalan, Pelajar Methodist Tewas

Supir KPUM 23 Sukses Perawani Pacar di Malam Tahun BaruIMANUEL SITEPU. TUNTUNGAN. Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas Jl. Jamin Ginting, tepatnya di Pasar 4 Kelurahan Mangga (Medan Tuntungan) [Sabtu 7/11: sekira 17.00 wib]. Seorang pelajar SMA Metodist 1 Medan, Marno Sibarani (16), tewas di tempat.

Informasi diperoleh oleh Sora Sirulo, kecelakaan lalulintas (laka tunggal) ini berawal ketika Efriwan, warga Jl. Jamin Ginting, Pasar 4 Kelurahan Mangga membonceng temannya Marno Sibarani (16) warga  Jl. Jamin Ginting Pasar 5, Kelurahan Mangga (Medan Tuntungan). Saat itu, kedua siswa Methodist ini baru pulang dari sekolah dengan mengendarai Kawasaki Ninja BK 3409 ARQ datang dari arah Medan menuju rumahnya dengan kecepatan tinggi.

Namun setibanya di lokasi, kereta yang dikendarai kedua pelajar menabrak trotoar di Jl. Jamin Ginting, persisnya di depan Perumahan Royal Sumatera. Braakkkk, akibatnya, Marno yang dibonceng Efriwan pun terbang. Kepalanya menghantam trotoar.

Korban mengalami pecah di bagian kepala. Warga yang berada di tempat kejadian, langsung melarikan korban ke RS H Adam Malik. Belum sampai di rumah sakit, Marno pun tewas dalam perjalanan. Karena mengalami pendarahan hebat.

Efriwan saat diwawancarai di Mapolsek Delitua pada Minggu sore mengatakan baru saja habis kegiatan Pramuka di sekolah. Mereka pun pulang setelah itu.

“Aku bonceng si Marno. Aku memang bawa kreta ngebut dan dalam kecepatan tinggi. Entah kenapa tiba-tiba oleng nabrak trotoar di depan Royal Sumatra, bang,” kata Efriwan saat ditemui di Polsek Delitua [Minggu 8/11: Sore].

Kapolsek Delitua AKP Daniel Marunduri Sik melalui Kanit Lantas AKP N Supryanto SH membenarkan adanya laka lantas tunggal tersebut.

“Satu korban meninggal dunia saat perjalan menuju rumah sakit,” ujar Supryanto.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.