Kolom Herli Sitepu: MENANG DALAM PENJARA

Herli Sitepu 4Dalam buku “A Day in the Life of Ivan Denisovich”, Alexander Solzhenitsyn mengisahkan Ivan yang mengalami berbagai kengerian dalam kamp tahanan di Soviet. Suatu hari, ketika ia berdoa dengan mata terpejam, seorang tahanan lain memperhatikan dan mengejek: “Doa tidak akan membantumu keluar lebih cepat dari tempat ini.”

Setelah membuka matanya, Ivan menjawab: “Aku berdoa bukan untuk keluar dari penjara, tetapi aku berdoa agar dapat melakukan kehendak Allah di dalam penjara.”

Sikap umum orang dalam menghadapi masalah mirip dengn sikap tahanan lain itu terhadap penjara. Mereka menganggap penjara sebagai sesuatu yang sebaiknya ditinggalkan secepat mungkin. Orang menginginkan kehidupan yang bebas dari masalah.




Rasul Paulus pernah mengalami pemenjaraan. Akan tetapi, ia tidak melihat penderitaan itu sebgai rintangan semata. Ia tidak menjadi kecewa karenanya. Ia menganggap penderitaan itu dipakai Tuhan sebagai alat untuk menguatkan kehidupan rohaninya hari demi hari, meneguhkan iman dan pengharapannya akan kekekalan. Apabila dibandingkan upah yang akan kita terima, penderitaan itu dapat dipandang sebagai masalah yang dapat dihadapi dan dilalui.

Kita mungkin sedang merasa terpenjara oleh suatu masalah. Dalam keadaan demikian, apakah yang akan kita minta dari Tuhan? Meminta Tuhan membebaskan kita dari masalah atau meminta Tuhan agar memakainya untuk menguatkan iman dan pengharapan kita akan kekekalan?

Tetap semangat
Happy Sunday




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.