Kolom Darwono Tuan Guru: ADI SASONO IN MEMORIAM

Innalillahi wa inna ilaihi roji’uun

Darwono Tuan GuruPertama kenal dan ketemu langsung pada Tahun 1984. Ketika itu, Mas Adi menyelenggarakan pameran produk masyarakat binaannya di Kaliurang. Kami (Mas Waladi alm, Ery, Pram, dan penulis) dari Gelanggang (Sekretariat JS UGM) naik ke Kaliurang) untuk ngangsu kawruh kepada Mas Adi yang kami kenal sebagaj penggerak ekonomi grass root.

Begitu antusias Mas Adi menerangkan tentang pentingnya gerakan ekonomi rakyat dengan membentuk usaha bersama, dalam bentuk koperasi, untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Kaliurang
Di sebuah sudut Desa Kaliurang.

Apa yang disampaikan oleh aktivis yang murah senyum itu, kami coba aplikasikan, lewat jalan bekerjasama dengan pengrajin perakĀ untuk kami pasarkan dengan buka stand saat ada event seperti sekaten. Kami bergiliran menjaga stand sepulang kuliah. Kebetulan pengunjung ramai mulai sore harj hingga malam.

Mas Adi adalah inspirator kamj dalam keberpihakan kepada kaum marginal/ dhuafa. Beliau mengentaskan kaum dhuafa dengan jalan memberdayakannya. Dan itu, sejauh pengalaman kami, sangatlah tidak mudah. Namun Mas Adi, dengan komitmen, kesabaran dan ketulusannya, ternyata bisa.

Semoga kami mampu mengikuti jejak beliau dalam membangun bangsa. Utamanya dalam memberdayakan masyarakaf.

Selamat jalan Mas, insya Allah amal sholeh dan amal jariah Mas Adi akan menjadi teman abadi yang menemani istirahmu. Amin.








Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.