Bangunan Puskesmas Kurang Layak Diperbaiki

B. KurniaB. KURNIA P.P. KABANJAHE.  Dinas Kesehatan Kabupaten Karo lakukan rehab bangunan beberapa gedung Puskesmas guna memperbaiki kondisi gedung kurang layak dan perbesar bangunan sebagai sarana tingkatkan pelayanan kesehatan.  Plt Kepala Dinas Kesehatan dr. Johanes Sitepu mengatakan kepada wartawan [Rabu 26/10], Puskesmas yang direhab ialah Puskesmas kondisi bangunan rusak dan kurang memadai dalam melengkapi prasarana pelayanan ke masyarakat.

“Ada beberapa bangunan sudah sangat membutuhkan rehab sehingga akan direhab total, menjadi bangunan semi tingkat,” kata Johanes Sitepu.

Salah satu gedung direhab, yakni Puskesmas Kota Berastagi berbiaya Rp 1,8 Miliyar.

Johanes menuturkan, kondisi gedung Puskesmas butuh dipugar. Misalnya, bangunan memiliki ruangan tidak memadai untuk pelayanan pasien. Atap kerap bocor saat hujan dan bangunan sudah berumur.

puskesmas-4
Gedung Puskesmas Kota Brastagi direhab jadi bangunan semi tingkat.

Dan ukuran Puskesmas relatif kecil karena hanya terdiri atas satu lantai. Padahal, Puskesmas itu melayani pasien yang cukup banyak, lahan terbatas maka bangunan patut di rehab agar lebih baik.

Bangunan rencananya akan direhab menjadi semi 2 lantai cuma di 2 tempat saja lainnya hanya rehab biasa. Saat ini rehab bangunan Puskesmas sudah berjalan mudah-mudahan sebelum penghujung tahun 2016 kegiatan ini sudah selesai.

Selain bangunan, ada juga fasilitas standar Puskesmas lainnya dibenahi.

“Tujuan dinas kesehatan melakukan ini adalah untuk perbaikan pelayanan umum, kesehatan ibu dan anak agar lebih ditingkatkan,” ujar Johannes mengakhiri. 








Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.