Rumah Teroris di Biru-biru Minim Penjagaan Polisi

Kecamatan Biru-biru Juga Diduga Sarang Narkoba




IMANUEL SITEPU. BIRU-BIRU. Pasca penggerebekan yang dilakukan Densus 88 di kediaman Syafii (27) anggota teroris kelompok Bahrun Naim di Jl. Besar Biru-biru Patumbak, atau tepatnya di Dusun 3, Desa Ajibaho (Kecamatan Biru-biru, Deliserdang) [Rabu 21/21] terlihat minim penjagaan Polisi.

Pantauan Sora Sirulo di lapangan [Kamis 22/12: sekira 11.00 wib], di dalam rumah permanen bercat abu-abu tersebut tampak hanya dijaga oleh 3 personil Polsek Biru-biru. Sementara sejumlah awak media cetak dan elektronik masih terlihat berada di sekitar lokasi mencari informasi dan menelusuri perkembangan terbaru terkait penangkapan anggota teroris tersebut.

Selain itu, sejumlah warga yang melintas juga terlihat menghentikan kenderaannya di pinggir jalan untuk melihat secara sekilas rumah anggota teroris yang telah tertangkap.

“Pingin lihat jugalah bang rumah anggota teroris itu. Apa lagi saya kebetulan melintas. Saya pun terkejut setelah lihat di TV dan koran,” sebut Hendrik (40) warga Patumbak ketika ditemui di lokasi.

Sementara menurut warga sekitar ketika ditemui secara terpisah, mereka mengaku cukup was-was karena penjagaan yang dilakukan Polisi sangat minim di sekitar kediaman Syafii tersangka teroris tersebut.




“Kalau dibilang cemas, ya, cemas lah bang kalau penjagaan Polisi minim. Jelas saja kami kawatir. Mana tau ada teman-teman tersangka yang sudah ditangkap berkeliaran di sekitar desa kami dan melakukan aksi bom,” sebut Tarigan, salah seorang warga Desa Aji Baho.

Kecamatan Biru-biru Juga Ada Home Industri Sabu?

Lain halnya dikatakan R Barus (35) warga lainya. Menurut pria berperawakan agak gemuk ini, selain dijadikan tempat tinggal oleh pelaku teroris. Barus juga menduga kalau di Kecamatan Biru-biru juga ada Home Industri Sabu.

Berita selengkapnya klik di SINI.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.