DNA dan Suku Adalah 2 Persoalan Berbeda

Oleh: Penatar Perangin-angin (Jambi)

Sangat masuk akal bahwa tidak ada kaitan antara DNA dengan kesukuan maupun pengelompokan bahasa. Misalnya pun seperti hasil penelitian eskavasi Liang Mendale di Takengon, setelah dilakukan proses carbon dating, menunjukkan kedekatan DNA Gayo dengan DNA Karo.

Secara ilmiah, DNA menurut saya hanya untuk mengungkap arah migrasi dan persebaran manusia. Terlebih jika sudah ribuan tahun, tentu akan menghasilkan budaya-budaya baru, etnis baru, dan peradaban baru yang pada akhirnya memiliki kekhususan dan ciri masing-masing sehingga berbeda satu sama lain.

Kita harus fokus soal KBB (Karo Bukan Batak) pada Suku Karo yang mandiri, bukan bagian dari Suku Batak, apalagi Batak Karo. Meski pun suatu ketika ribuan tahun yang akan datang mungkin akan ada Batak Karo, tetapi tidak untuk saat ini.

Mungkin saja akan ada suku-suku baru setelah Suku Karo dengan budaya yang berbeda, bahasa yang berbeda dan adat istiadat yang berbeda pula, meski ada kedekatan dan kesamaan DNA dengan Orang Karo.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.