Pembukaan Gebyar IKM dan Seni Kreatif Medan

EMMY F. PURBA. MEDAN. Walikota Medan (Drs H T Dzulmi Eldin S MSi) diwakili Asisten Adminustrasi Umum Setda Kota Medan (Ikhwan Habibi Daulay) membuka secara resmi Gebyar Produk Industri Kecil Menengah (IKM) dan Seni Kreatif Kota Medan Tahun 2017 di Semba Garden Jl. Bunga Mawar/ Sembada [Medan Selayang] [Sabtu 9/9].

Ditandai dengan pemukulan gong dan pelepasan balon udara, diharapkan kegiatan yang digelar Dinas Perindustrian Kota Medan ini bermanfaat luas bagi masyarakat dengan menjadi sarana guna memperkenalkan berbagai macam produk yang dihasilkan oleh kelompok industri kecil dan menengah yang ada di Kota Medan.




Dikatakan oleh Walikota dalam sambutan yang dibacakan oleh Asisten Umum Kota Medan, sejatinya saat ini memiliki banyak produk unggulan dan potensial IKM, seperti tekstil, makanan dan kerajinan tangan. Selain itu eksport Produk IKM juga semakin meningkat, guna mengembangkan ekspor produk diperlukan inovasi dan improvisasi agar kualitas produknya selalu baik.

“Saya berharap kemandirian masyarakat Kota Medan akan semakin tercipta dalam bidang perekonomian, terutama pada sektor kewirausahawan yang tentunya akan berdampak pada peningkatan income/pendapatan bagi keluarganya,” harap Walikota.

Gebyar Produk IKM dan Seni Kreatif ini diharapkan dapat memperkenalkan berbagai macam produk – produk unggulan yang dihasilkan oleh kelompok industri kecil dan menengah yang ada di Kota Medan.

Artinya moment ini dapat menjadi sarana Produk IKM untuk menembus dan bersaing ketat dalam pasar nasional maupun internasional Harapnya.

Kadis Perindustrian Kota Medan Ir Zulkifli Sitepu mengungkapkan Gebyar ProdukĀ IKM dan Seni Kreatif Kota Medan diikuti 25 Stan dari berbagai produk IKM, berupa makanan, barang industri tekstil, barang kesenian dan keterampilan, dll.

Selain itu kegiatan ini dirangkaikan dengan Peresmian Kegiatan Pelatihan membatik dan Pelatihan pembuatan produk dari bahan Kulit serta Konsultasi bagi Industri Kecil Menengah yang diikuti oleh ibu-ibu rumah tangga dan remaja putus sekolah dari 2 kecamatan di Kota Medan yakni dari 60 orang peserta dari Kecamatan M. Selayang untuk Pelatihan Membatik Batik Cap, serta 60 orang dari Kecamatan Medan Denai untuk mengikuti pelatihan pembuatan produk dari Bahan Kulit seperti tas, sepatu dan tali pinggang.

“Hal ini kita lakukan mengingat potensi besar yang dimiliki Kota Medan dalam menghasilkan produk-produk IKM unggulan sehingga semakin menumbuhkembangkan sektor industri kecil menengah yang ada di Kota Medan agar memiliki daya saing yang lebih baik,” ujar Kadis Perindustrian.

Hadir dalam Pembukaan Gebyar Produk IKM dan Seni Kreatif Kota Medan, Wakil Ketua DPRD Medan, Iswanda Nanda Ramli, SE, Burhanudin Sitepu SH, Pimpinan Forkopimda Kota Medan, Camat Medan Selayang Sutan T Lubis, S.STP, Ketua MUI Kota Medan Prof Mohd Hatta dan Tokoh Agama sertaTokoh masyarakat Kota Medan.








Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.