Karo Bukan Batak (KBB) dalam Kerangka Bhineka Tunggal Ika

Oleh: Brema Hagata Ginting’s

 

Ketika kita mengatakan karo bukan batak apakah kita seorang pemecah belah? Jika kita mengatakan bahwa kita adalah orang karo dan tidak mau diaebut dengan batak apakah kita adalah seseorang yang tidak paham Bhineka Tunggal Ika? Lalu, jika kita katakan bahwa kita orang Batak apakah kita seorang yang tidak memecah belah dan memahami apa itu Bhineka Tunggal Ika?


Namun, yang pastinya kita atau saya sebagai orang Karo tidak peduli apa yang dituduhkan orang-orang ketika kita/ saya mengatakan saya orang Karo bukan orang Batak.

Ada satu hal yang ingin kuungkapkan ketika saya disebut sebagai orang Batak perasaanku jadi tidak nyaman. Sebaliknya, ketika saya disebut sebagai orang Karo saya merasa nyaman karena KARO lah identitas saya sebagai suku. Bukan maksud menyinggung saudara-saudara saya yang bersuku Batak, tetapi inilah kejujuran saya sebagai orang Karo.




Saya tidak menutup kemungkinan saudara-saudara saya yang bersuku Batak mengerti akan hal ini dan juga memang paham betul bahwa orang Karo itu bukan orang Batak.

Ilustrator: DARUL KAMAL LINGGA GAYO (Tigabinanga)

Saudara saya yang bersuku Batak dan suku-suku lainnya di NKRI pasti ada yang merasa lucu atau heran karena ada orang Karo yang mau disebut Batak dan ada yang tidak mau disebut Batak. Hal itu disebabkan karena perbedaan perspektifnya dalam memandang. Ada yang kena doktrin masa lalu di saat SD dan tidak mau menerima pandangan yang berbeda.

Ada yang ayahnya orang Karo dan ibunya orang Batak dan tidak mau orang-orang membicarakan Karo itu Batak apa bukan. Ada pula yang terus menggali dan semakin menggali kemudian semakin paham dan semakin mencintai KARO sebagai suku yang mandiri.

Tidak lupa, ada yang menghitung dari sisi ekonomis dan kepentingan …. Hehe …… 

Mejuah-juah man banta kerina.

FOTO HEADER: Sesajen Suku Karo yang dipersembahkan di atas altar (anjab) sebelum memulai ritual menyucikan diri (Erpangir Ku Lau). Foto diambil saat ritual Menyuci Diri di Kaki Gunungapi Sibayak (Dataran Tinggi Karo). Lihat video di bawah.








Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.