Gubernur dan Menko Maritim Hadiri Toba Cross Run 2017

Luhut: Kerja Keras, Kerjasama dan Jangan Menyerah

NGGUNTUR PURBA. HUMBAHAS. Menko Maritim (Luhut Binsar Panjaitan) bersama Gubsu menghadiri event Toba Cross Run 2017 di lokasi wisata Sipinsur Humbang Hasundutan kemarin [Sabtu 28/10: Pagi]. Dari kegiatan tersebut, seluruh pihak diminta bekerja keras dan bekerjasama untuk memajukan pariwisata Danau Toba.

“Saya berharap seluruh kabupaten (se-kawasan Danau Toba) supaya bekerjasama dan kompak. Karena kesatuan itu penting, karena itu membuat kita lebih baik dan kokoh,” ujar Luhut Panjaitan.

Dirinya berpesan kepada pemerintah kabupaten se-kawasan Danau Toba serta seluruh masyarakat agar menyiapkan segala sesuatu untuk bisa menjadikan pariwisata andalan Sumatera Utara ini berkelas internasional. Sehingga perlu ditanamkan kepada generasi muda khususnya agar mampu melayani wisatawan yang berkunjung ke daerahnya.

“Saya titip semua perencanaan yang dibuat harus bagus, jangan asal jadi. Termasuk seluruh ornamen harus menunjukkan ciri khas daerah. Karena ini akan jadi tujuan wisata turis internasional,” sebut Luhut.




Dalam hal pengelolaan kawasan Danau Toba, Luhut juga menyebutkan bahwa sudah banyak pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah daerah baik pemerintah provinsi maupun kabupaten se-kawasan. Dengan demikian, untuk mengelola pariwisata, tidak hanya pemerintah, tetapi juga dukungan rakyat.”Kepada masyarakat, mari didik anak kita agar punya semangat juga tinggi. Kita harus kerja keras, bekerjasama dan jangnak menyerah. Bantu pemerintah, hormati pemimpin,” sebutnya.

Sementara Gubenur Sumut (Dr HT Erry Nuradi) dalam sambutannya mengatakan, event Toba Cross Run 2017 yang diikuti kurang lebih 500 orang peserta dari berbagai daerah merupakan satu dari tiga syarat untuk memajukan pariwisata Danau Toba.

Sedangkan dua faktor lainnya adalah infrastruktur dan keindahan panorama danau, ditambah jaminan keamanan bagi wisatawan selama berada di Sumatera Utara.

“Program pariwisata yang penting itu adalah infrastruktur baik jalan maupun akses transportasi udara yang saat ini melalui Bandara Internasional Silangit. Kemudian pemandangan yang indah, di mana Toba memenuhi syarat itu,” ujar Erry.

Untuk promosi, Gubenrur juga mengapresiasi upaya promosi oleh pemerhati pariwisata dan pihak terkait untuk mensosialisasikan potensi yang ada di kawasan tersebut. Khusus untuk event Toba Cross Run 2017 ini, Erry mengetahui bahwa banyak peserta termasuk dari luar negeri mendapatkan informasi dari website dan berbagai media sosial.

Usai memberikan sambutan, Gubernur bersama Menko Maritim langsung memberikan piagam penghargaan kepada peserta tercepat Toba Cross Run yang berhasil menempuh jarak marathon sejauh 5 km, 25 km hingga 55 km yang mengambil jalur Balige-Silangit-Sipinsur. Bahkan seorang mantan Juara Dunia Marathon pada olimpiade 2013 asal Kenya, Samson juga ikut mendaftarkan diri pada ajang tersebut dan menjadi yang pertama finish untuk jarak 25 km.

Dengan pelaksanaan kegiatan ini, selaku tuan rumah, Bupati Humbang Hasundutan (Humbahas) Dosmar Banjarnahor mengaku bangga karena bisa berkumpul bersama di acara Toba Cross Run 2017 di Sipinsur pada ketinggian 1.400 mdpl. Pembenahan terus dilakukan pihaknya agar satu dari tujuh kabupaten yang ada di kawasan Danau Toba ini ikut dikenal dunia.

Hadir juga pada acara tersebut, Wakil Gubernur Sumatera Utara Dr Hj Nurhajizah Marpaung, Wakasad Hinsa Siburian, Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw, Bupati Tobasa Darwin Siagian, Bupati Taput Nikson Nababan dan sejumlah tokoh adat.








Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.