WALIKOTA MEDAN TERIMA AUDENSI YAYASAN ISTANA MAIMUN

 

ADINDA DINDA. MEDAN. Walikota Medan (Drs HT Dzulmi Eldin S MSi) menerima audensi dari Yayasan Istana Maimun yang dipimpin Ketua Umum (Ir. T. Reizen) didampingi Ir. T Muchairad, T Achmad Thalaa, T Syah M Parunggit, T Ma’moon Alrasiyd, T Feria Aznita, Dr. HM Isa Indrawan (Rektor Panca Budi) dan Dr. Ir. Indrias Shindy (Dekan Fakultas Teknik Unpab).

Walikota saat menerima audensi didampingi oleh Kadis Perkim (Sampurna Pohan), Kadis Kebersihan dan Pertamanan (M. Husni), Kadis Kebudayaan (Herman) dan Kadis Pariwisata (Agus Hariono) di Heritage Aston [Kamis 18/1].




Walikota pada prinsipnya setuju perenovasian bangunan Istana Maimun terutama yang berhubungan dengan heritagenya (cagar budaya) dari bangunan Istana Maimun. Dia mengajak pihak Yayasan Istana Maimun untuk menentukan kepengurusan terhadap bangunan hertitage (cagar budaya) dari bangunan Istana Maimun. Untuk itu, kata Walikota, perlu disepakati terlebih dahulu siapa yang bertanggungajawab terhadap bangunan haritage tersebut.




“Jangan nanti menjadi pertikaian terhadap bangunan heritage dari bangunan Istana Maimun di belakang hari,” ujar Walikota.

Walikota juga mengatakan yang wajib dibantu pemerintah daerah tentang perenovasian dari bangunan Istana Maimun adalah yang berhubungan dengan bangunan heritagenya. Untuk itu, perlu kita sepakati siapa yang mengurus ini. Mengenai pengembangan bangunan lainnya itu terserah,” tegas Walikota.

Yang harus kita lestraikan dari bangunan Istana Maimun tersebut adalah yang berhubungan dengan cagar Budayanya, karena nilai itulah yang dapat kita banggakan sebagai wisata kota Medan,” harapnya.

Sebelumnya, T Reizen menyampaikan kepada Walikota tentang kondisi bangunan Istana Maimun saat ini sudah memprihatinkan.

“Kami dari Yayasan Istana Maimun sangat mengaharapkan uluran tangan pemerintah daerah untuk melakukan perenovasian bangunan tersebut,“ ujar T.Reizen





Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.