[Sirulo TV] Pesta Perang Air di Selat Panjang (Perayaan Imlek)

Laporan: Seriulina Karosekali dari Selat Panjang

 

Selat Panjang adalah ibukota Kabupaten Kepulauan Meranti (Riau). Di kota ini ada tradisi Imlek yang unik dan satu-satunya di Indonesia yaitu Perang Air. Kemarin dulu [Jumat 16/2]], reporter anda dapat menyaksikannya secara langsung.

Kota Selat Panjang dengan suasana Imlek tentu saja menjadi lebih istimewa. Reporter anda bersama rombongan kaget ketika sedang berada di atas becak dalam perjalanan ke tempat menginap dari pelabuhan.




Waktu menunjukkan Pukul 17.00 wib saat kami tiba di pelabuhan Selat Panjang. Tiba-tiba di tengah perjalanan becak yang kami tumpangi diguyur dengan air yang entah dari mana asal muasalnya.

Kami tahu ada tradisi Perang Air, tapi kami tidak menyangka kalau kami yang baru saja tiba di kota ini sudah disambut dengan guyuran air. Ternyata memang tradisi Perang Air ini tidak pilih orang. Siapa saja yang melewati jalan-jalan utama di pusat kota yang sudah ditetapkan sebagai Lokasi Perang Air pasti akan diguyur.

Kamipun harus menerima dengan ikhlas sebelum sampai di tempat menginap sudah basah kuyup duluan.

Menurut warga setempat, tradisi ini rutin dilakukan setiap tahun di saat Tahun Baru Imlek. Di hari pertama sampai hari ke enam Imlek setiap pukul 16.00-18.00 wib akan dilakukan tradisi Perang Air. Dari anak-anak sampai orang-orang tua ikut larut dan menikmati saling guyur ini.




Bukan hanya kalangan etnis Tionghoa, semua warga masyarakat dari berbagai suku dan agama ikut memeriahkan tradisi ini.

Menurut seorang warga dari etnis Tionghoa kepada Sora Sirulo, tradisi ini dilakukan sudah dari nenek moyang dan turun temurun sampai sekarang. Tradisi ini memiliki makna seperti doa menyebar berkah kebaikan bagi setiap orang agar di tahun yang baru ini dan seterusnya mendapatkan kesehatan dan berkah kebaikan.

Saat ini, Pemerintah Kota sudah mempromosikan tradisi Perang Air jadi salah satu Pariwisata Imlek di Selat Panjang.

Kami melihat dari sudut pandang lain, selain sebagai doa dan harapan, tradisi ini juga menunjukkan betapa toleransi itu sangat indah. Kami melihat di sini semua warga di luar etnis Tionghoa juga antusias ikut merayakan dan menikmati pesta Perang Air ini.




Buat anda yang penasaran dengan Perang Air ini, silahkan datang berkunjung ke Selat Panjang setiap perayaan Tahun Baru Imlek. Selain Perang Air, masih ada hiburan lain seperti Barongsai, kembang api dan banyak lagi lainnya. Hotel dan penginapan sudah banyak di sini. Jangan khawatir tidak ada tempat menginap bila ingin mengunjungi Selat Panjang untuk menyaksikan Perang Air di tahun depan.











Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.