Medan Mangrove Forest Festival

JEBTA SITEPU. MEDAN — Pemko Medan melalui Dinas Pariwisata Kota Medan mengadakan perhelatan Aksi Sapta Pesona dan Sadar Wisata serta Medan Mangrove Forest Festival [Minggu (19/8) di Mako Lantamal I Belawan.

“Kegiatan yang didukung oleh Lantamal I Belawan ini juga ditujukan untuk memeriahkan HUT ke-73 Kemerdekaan Republik Indonesia,” sebut Kadis Pariwisata Medan (Drs. Agus Suriyono).

Perhelatan ini diwarnai Lomba Dayung Sampan Tradisional dan penampilan tari etnis kolosal yang berjumlah 219 penari dan 73 macam gendang Papung merupakan salah satu upaya untuk mengangkat potensi wisata yang ada di Medan Bagian Utara.

“Medan bagian Utara memiliki potensi wisata hutan mangrove juga bahari yang dapat dikembangkan menjadi objek wisata yang menarik,” ungkap Agus.

Agus menyampaikan, perhelatan ini juga akan diawali dengan penanam bibit pohon mangrove oleh Wali Kota Medan juga Komandan Lantamal I Belawan di kawasan ekowisata mangrove Kelurahan Belawan Sicanang. Selain penanaman pohon mangrove, tambah Agus, pada saat itu juga dilakukan peresmi tracking mangrove.

Setelah itu, acara pun dilanjutkan Mako Lantamal I Belawan dengan pergelaran seni juga lomba Dayung Sampan Tradisional.

“Kita imbau masyarakat untuk dapat menyaksikan perhelatan yang menarik ini,” ucap Agus.

Kadis Potmar (Potensi Marinir) Letkoll Marinir, Felix Pakpahan mengapresiasi  penyelenggaraan Aksi Sapta Pesona dan Sadar Wisata serta Medan Mangrove Forest Festival ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.