Kolom Andi Safiah: MENGHORMATI LAWAN, MAMPUKAH?

Sebenarnya tidak ada yang namanya Baik atau Buruk. Yang bikin kedua “BB” itu ada karena manusia “berpikir”. Tanpa pikiran semua yang dipertentangkan oleh manusia sejak 200 ribu tahun lalu hingga saat ini akan tidak ada nilainya sama sekali. Apapun yang kalian anggap baik dan buruk hanya ada dalam pikiran anda sendiri. Lalu, dari mana pikiran itu datang?

Dari informasi yang kita kunyah setiap saat dari berbagai sumber yang kita pilih dan percaya.

Biar mantab, bertengkarlah pada wilayah sumber, bukan bertengkar dengan gaya melotot sambil bawa fentung. Pertengkaran macam itu selemah-lemahnya pertengkaran. Apalagi sekarang, anda semua sedang hidup dalam dunia informasi dan internet yang tidak mengenal apapun selain ketahanan mental dalam perang argument. Jika tidak kuat, efek sampingnya akan marah-marah pada istri atau selingkuhan tercinta anda.

Nah, kalau sudah begitu, yang rugi adalah anda sendiri. Makanya saya selalu mengajak barisan Prabowo, Jokowi dan para Golputer untuk tetap setia pada perjuangan masing-masing.

Kalau kebetulan bertemu di gang sempit tidak perlu saling melotot, tapi saling menatap dengan senyum dan lanjutkan agenda masing-masing. Bukahkan cara seperti itu jauh lebih baik dalam memaknai semangat keberagaman yang selama ini susah payah kita perjuangkan?

Intinya, tidak perlu “merasa” lebih baik dari yang lainnya. Perasaan seperti itu saya bsa pastikan hanya ilusi yang diciptakan oleh pikiran anda sendiri. Belajarlah untuk mendengarkan mereka yang “kebetulan” berbeda pilihan dan cara pandang denganmu, tanpa harus melecehkan harga diri mereka sebagai manusia.

Dari Bpk Demokrasi Indonesia yang secara kebetulan saja mendukung Jokowi.

#Itusaja!
#BetoooL!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.