Ajak Perampoknya Duel, Lalu Erwin Teriak Rampok; 2 Begal Gettem Dimassa

imanuel sitepu 3IMANUEL SITEPU. DELITUA. Apes dialami Erwin Situmorang (23) menjelang Hari Raya Idul Fitri ini. Ketika melintas di Jl. Jamin Ginting, sepeda motor Yamaha Mio Soul milik warga Jl. Menteng Raya (Medan Denai, ini dirampok oleh 4 pelaku begal. Salah satu pelaku mengaku anggota Polisi.

Cerita Erwin saat membuat laporan ke Polsek Delitua, kejadian naas yang dialaminya terjadi saat dia mengendarai sepeda motor Yamaha Mio Soul BK 5963 AAZ [Kamis 30/6: sekira 04.00 wib]. Berboncengan dengan Josua (17), dia beranjak dari Simpang Pos dengan tujuan tempat kosnya di kawasan Tanjungsari, Medan. Setibanya di Jl. Jamin Ginting, Kelurahan Mangga (Medan), sepeda motor yang mereka kendarai dihadang oleh 2 pelaku. Salah satunya mengaku anggota polisi bagian lalulintas Polsek Delitua.

begal 11
Erwin memakai lengan baju warna merah dan Josua yang memakai topi.

“Saya pun langsung berhenti, karena sepeda motor saya dicegat. Begitu saya berhenti pelaku yang mengaku polisi itu langsung memeriksa SIM dan STNK sepeda motor saya,” kata Erwin.

Lanjut dikatakan, setelah diperiksa, 2 orang pelaku lainnya datang sambil menenteng pisau jenis sangkur. Setelah itu, keempat pelaku langsung meminta HP Samsung Galaxi, HP Nokia 1200  dan uang Rp 1.7 juta miliknya.

“Karena takut dibunuh, saya pun menyerahkan semua harta benda saya. Padahal uang tersebut adalah untuk bayar uang kuliahku,” sabung Erwin.

Selanjutnya, 2 pelaku mengaku bernama Susandi dan Angga Syahputra lalu membawa Erwin ke Pos Lantas, Simpang Selayang atas perintah seorang pelaku yang mengaku polisi tadi. Sebelum Pos Lantas Simpang Selayang, Erwin melompat dari atas sepeda motor dan lalu berusaha melarikan diri. Namun, di akhirnya kembali berhasil ditangkap. Begitu ditangkap, Erwin mencoba melakukan perlawanan dengan mengajak kedua pelaku berduel.




“Karena  tidak tahan menghadapai keduanya, saya pun langsung teriak rampok. Sehingga warga pun langsung menangkap kedua pelaku,” tutur Erwin.

Sementara, menurut keterangan Josua teman korban, begitu temannya Erwin dibawa menuju Pos Lantas Simpang Selayang, ia ditinggalkan begitu saja di pinggir jalan. Josua kemudian naik betor menuju Simpang Selayang untuk melihat Erwin.

“Tapi setibanya di Pos Polisi Simpang Selayang, aku tidak melihat temanku Erwin. Tidak jauh dari pos Polisi itu, aku melihat kerumunan warga. Lalu saya mendatanginya dan melihat kedua pelaku sudah dipermak warga,” tegas Josua.

Kanit Reskrim Polsek Delitua Iptu Jonathan membenarkan telah mengamankan 2 pelaku.

“Kita sudah mengamankan 2 orang. 2 pelaku lainya masih kita kejar,” bebernya.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.