Wakil Wali Kota Ajak IPM Pro Aktif dalam Pencegahan Narkoba

DENHAS MAHA. MEDAN. Sebagai organisasi pelajar Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) harus memegang teguh 3 hal utama, yaitu tertib dalam beragama, tertib dalam belajar dan tertib berorganisasi. Selain itu, pengetahuan para pelajar Muhammadiyah akan Al-Quran juga harus ditingkatkan. Demikian disampaikan oleh Wakil Wali Kota Medan Ir Akhyar Nasution Msi ketika menghadiri acara pelantikan Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kota Medan periode 2016 – 2018 sekaligus Rapat Kerja di Hotel Madani, Medan.

Terpilih sebagai Ketua Umum Pimpinan Daerah IPM Kota Medan Khairunnisa Isyarah Tanjung, Sekretaris Siti Ramsyah Aini Ritonga dan Bendahara Risvan Siraj R.

Dikatakan oleh Wakil Wali Kota, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kota Medan harus berperan dalam mendukung pembangunan di Kota Medan khususnya dalam hal mencegah kejahatan yang saat ini telah banyak merusak generasi bangsa indonesia yakni kejahatan peredaran narkoba.

“IPM Kota Medan yang baru dilantik ini diharapkan dapat Pro aktif dalam mencegah kejahatan narkoba, bukan hanya secara teori akan tetapi turun langsung ke lingkungan mengamati dan mencegah jika terdapat peredaran narkoba di sekitar kita. Dengan begitu insyaallah kita dapat membangun gerakan generasi muda yang mencerahkan dan mencerdaskan di era globalisasi ini,” kata Wakil Wali Kota.

Untuk itu, melalui pelantikan dan rapat kerja ikatan pelajar Muhammadiyah kota Medan ini, Akhyar berharap kepengurusan ini dapat memerankan agenda-agenda dalam upaya mengatasi persoalan kehidupan bangsa yang saat ini sedang terjadi di tengah-tengah pelajar,dan berada di garda terdepan dalam menjawab persoalan tersebut.

“Saya berharap para pengurus pimpinan daerah ikatan pelajar Muhammadiyah kota Medan yang baru saja dilantik dapat mengarahkan kader-kadernya untuk lebih progresif, lebih maju, bertanggung jawab, idealis dan Istiqomah dalam mengawal gerakan pelajar Islam ini,” harap Akhyar.

Menurut Akhyar, kepengurusan IPM Ka Medan ini harus lebih berkonsentrasi ke bidang dakwah dan kaderisasi karena para pelajar Muhammadiyah merupakan kader dari persyarikatan Muhammadiyah, sehingga pertama sekali yang harus di benahi adalah masalah moral, khususnya di kota Medan yang kita cintai.

“Organisasi adalah sarana pendidikan untuk menjadi pemimpin, untuk itu melalui IPM, para pelajar dapat belajar bagaimana menjalani suatu organisasi dengan baik yang nantinya akan berpengaruh bagi kehidupan mendatang, untuk itu saya Ucapkan Selamat atas dilantiknya kepengurusan IPM Kota Medan yang baru,” ujar Akhyar.

Ketua Umum IPM Kota Medan Khairunnisa Isyarah Tanjung mengatakan akan mengemban amanah yang telah diberikan kepadanya. Artinya kepengurusan IPM periode ini akan menjalankan organisasi sesuai dengan peraturan yang telah ditentukan yakni sesuai dengan ajaran agama dan sunnah.

“Kami memiliki agenda penting yakni disamping melakukan konsolidasi organisasi juga ikut mendukung dan menjadi garda terdepan dalam mencegah kejahatan narkoba, karena narkoba sudah sangat membahayakan bagi generasi muda. Selain itu juga akan melakukan program kewirausahaan agar terbentuk kemandirian ekonomi,” katanya.

Acara pelantikkan tersebut dihadiri Anggota DPRD Kota Medan M Arief SE, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan yang diwakili Rafdinal S.Sos, Danramil Mayor Kav Setia Budi, Alumni IPM Kota Medan Ir Besri Nazir dan Pimpinan Aisyah Kota Medan.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.