Dihajar Suami Hingga Pingguren





imanuel sitepu 3IMANUEL SITEPU. DELITUA. Dalam raut wajah sedih sambil menangis Salwinder Kour (33) warga Jl. Karya Jaya, Kelurahan Pangkalan Mansyur (Medan Johor) mendatangi pihak Kepolisian Delitua untuk melaporkan suaminya sendiri Nalwinser Singh (35) dalam kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Informasi yang di Polsek Delitua [Jumat 26/2: Siang] menyebutkan, kejadian penganiayaan yang dialami perempuan keturunan India ini terjadi sekira 10.00 wib. Awalnya, korban sedang masak, tiba tiba didatangi oleh Nalwinser di dapur rumah sambil marah-marah.

Nalwinser berkata: “Bagus kau pergi aja dari rumah ini!”

Salwinder tak menghiraukannya dan terus memasak. Dengan nada yang tinggi Nalwinser kembali berteriak: “Kau tidak ada hak di rumah ini!”

suami 1
Korban saat membuat laporan di Polsek Delitua.

Salwinder pun menjawab: “Kau buat dulu suratnya baru aku pergi dari rumah ini.”

Karena perkataannya dijawab Salwinder, sang suami pun menjadi berang sambil berkata lagi: “Udah jelas ko diusir masih saja kau di rumah ini.”

Lantas korban pun meninggalkan masakannya lalu keluar rumah. Saat dia berjalan keluar, korban pun dihajar suaminya hingga hidung korban berdarah-darah (pingguren). Bukan itu saja, tangan korban pun luka dan korban pun ditolaknya hingga tersungkur.

“Aku lagi masak, pak. Tiba-tiba suamiku datang dan berkata: ‘Kau pergi dari rumah ini, kau gak ada hak di sini.’ Lalu saya menjawab: ‘Iya, kau buat aja surat dulu baru aku pergi dari rumah ini.’ Terus dia bilang lagi, pak: ‘Udah jelas ko udah diusir dari rumah ini, masih saja kau di sini.’ Karena malas ribut aku keluar rumah, pak. Tiba-tiba aku dihajarnya hingga kayak gini, pak,” tutur korban kepada salah seorang petugas jaga.

Kapolsek Delitua, melalui Kanit Reskrim Iptu Jonathan SH saat dikomfirmasi membenarkan adanya laporan korban untuk ditindaklanjuti.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.