Kolom Nisa Alwis: KEMUSYRIKAN BUBUY BULAN

Kaum literalist memahami teks sebatas berdasar kata. Memahami realitas sebatas berdasar mata. Mampukah ia menyingkap makna lebih jauh? Tidak. Contoh, seorang guru melarang muridnya menyanyi “Bubuy Bulan”. Karena apa? Teksnya mengandung kemusyrikan…

Bubuy bulan
Bubuy bulan sangray bentang
Panon poe
Panon poe disasate

Unggal bulan
Unggal bulan abdi teang
Unggal poe
Unggal poe oge hade



Situ Ciburuy
laukna hese dipancing
Nyeredet hate
Ningali ngeplak caina

Duh eta saha
Nu ngalangkung unggal enjing
Nyeredet hate
Ningali sorot socana

Memanggang bulan,
Memanggang bulan menggoreng bintang
Matahari, matahari disate-sate

Tiap bulan, tiap bulan aku mencari
Tiap hari, tiap hari pun jadi

Danau Ciburuy sulit dipancing ikannya
Bergetar hati melihat luas airnya

Oh siapakah itu yang melintas setiap pagi
Bergetar hati, bergetar hati melihat sinar matanya.

#inisastra

HEADER: Desa Kemloko Wolu







Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.