Kena Hipnotis, Sepeda Motor Lubis Dibawa Kabur

imanuel sitepu 3IMANUEL SITEPU. DELITUA. Erwinsyah Putra Lubis (16) warga Desa Kutomuliyo (Kecamatan Biru-biru) hanya bisa terpelongo begitu sepeda motor Honda Vario BK 2116 AGD miliknya dibawa kabur oleh seorang pria yang baru dikenalnya. Kasus penggelapan ini pun lantas dilaporkan ke Polsek Delitua.

Cerita Erwin didampingi ayahnya saat membuat laporan ke Polsek Delitua, peristiwa itu terjadi ketika Erwin baru saja usai menjenguk temannya yang sedang menjalani operasi di RSU Sembiring Delitua [Minggu 12/6: sekira 15.00 wib]. Ketika dia hendak pulang, di luar pintu gerbang rumah sakit ada seorang pria berbadan tambun menyapanya sambil menepuk pundak Erwin.

hipnotis 3
Erwinsyah Putra Lubis

Pria yang sebenarnya belum pernah dikenalnya itu memintanya mengantarkan pelaku mencari tabung gas 3 Kg.

“Saya sempat mempertanyakan mengapa tidak dibeli di warung dekat rumah sakit itu. Tapi katanya tabung gas di Delitua sedang kosong,” kata Erwin.

Seperti terkena hipnotis, Erwin akhirnya menurut saja ketika pelaku meminta agar diantar ke sebuah warung di kawasan Medan Johor. Sesampainya di sebuah warung, pelaku kemudian turun. Lalu pura-pura menawar tabung gas. Tak lama berselang, pelaku kemudian keluar dari warung. Dengan alasan kalau uang yang dibawanya tidak cukup membeli tabung gas, pelaku kemudian meminta agar meminjam sepeda motor milik Erwin.

“Katanya uangnya kurang membeli tabung gas. Ia kemudian meminta kunci kontak sepeda motorku. Aku lantas disuruh menunggu. Aku menurut saja seperti orang hilang kesadaran,” sambung Erwin.




Akan tetapi sambung Erwin, hingga sore ditunggui, pelaku tidak kunjung kembali menjemputnya. Diapun memilih kembali ke Delitua dengan menumpangi angkot. Sesampainya di rumah, Erwin menceritakan kejadian yang dialaminya kepada orangtuanya. Yakin kalau sepeda motornya telah dicuri, esoknya, Erwin bersama orangtuanya mendatangi Polsek Delitua guna membuat laporan.

Kapolsek Delitua melalui Kanit Reskrim Iptu Jonathan SH ketika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan korban untuk ditindaklanjuti.








Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.