Kolom Andi Safiah: SCIENCE TELAH MEMBUNUH FILSAFAT?

Andi SafiahLove of Wisdom atau lebih dikenal dengan Filsafat adalah nenek moyangnya Ilmu Pengetahuan. Paling tidak begitulah menurut klaim yang sering saya dengar dari para Philosopher King. Cuman saja, klaim tersebut dimentahkan oleh ilmuan yang juga seorang atheist garis rasional humanis macam Stephen Hawking.

Menurut beliau, Filsafat sudah mati dan science telah membunuhnya.

Tentu saja klaim ini sukses bikin Philosopher naik pitam karena tidak terima. Anda bisa bayangkan bagaimana respon Plato dan Aristoteles di akhirat ketika bertemu dengan Hawking. Bisa-bisa perang mulut akan berlangsung hebat di neraka.

Tapi, apapun itu, bagi saya, diskusi soal Filsafat dan Science memang tidak akan pernah selesai. Dari kedua branch ilmu pengetahuan ini lahir pertanyaan-pertanyaan fundamental; seperti siapa kita, dari mana semua materi ini berasal, benarkan Tuhan itu ada atau mengapa species manusia terus mengajukan pertanyaan yang sama sepanjang sejarahnya, apa itu kebenaran?

philosophy

 

Banyak lagi pertanyaan yang masih mengganggu pikiran manusia.

Kalau menurut anda sendiri, apakah Filsafat dan Science bermusuhan atau justru saling melengkapi? Saya ingin mengundang para ahli tapi saya khawatir diskusi akan selalu berakhir chaos, karena menu ini sedikit berat bagi mereka yang doyan makan ilusi.

Tapi saya percaya, masih ada di luar sana yang doyan dengan Filsafat dan Science. Bagi saya, kedua ilmu ini akan mendorong roket peradaban Indonesia di masa depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.