Kolom Benny Surbakti: SOGOK

Benny SurbaktiSuap dalam bahasa kampungnya adalah sogok. Biasanya, seseorang menyogok atau menyuap karena dia ingin agar yang disogok melakukan atau tidak melakukan sesuatu. Nah, seseorang menyogok biasanya memberikan sesuatu baik berupa barang maupun uang kepada yang disogok.

Dalam hal sogok-menyogok ini, tidak ada sangkut pautnya dengan uang negara atau harta negara. Tapi uang yang digunakan adalah uang pribadi. Sudah menjadi rahasia umum bahwa sogok menyogok terjadi di mana-mana; mulai dari jalanan sampai dengan kantoran. Jadi, sogok menyogok bukanlah masalah yang luar biasa.

Kalau kita hanya berkutat pada perkara sogok menyogok atau suap menyuap, maka kita tidak akan pernah dapat menyelamatkan uang negara yang seharusnya digunakan untuk pembangunan demi kesejahteraan rakyat.

Apa kita cukup heboh-hebohan saja, atau hanya pencitraan, supaya terkesan sedang memberantas korupsi?

sogok 2Seharusnya yang dibongkar adalah latar belakang suap menyuap tersebut? Mengapa terjadi suap menyuap, ada apa? Apakah karena mereka berkonspirasi untuk mencuri uang negara?

Nah, yang paling penting adalah perkara mencuri uang negara tersebut, bukan suap menyuapnya!

Kenapa selalu perkara suap menyuap yang dihebohkan? Bagaimana dengan uang negara yang diselewengkan, baik dari APBN maupun APBD?

Kita berharap aparat penegak hukum menangkap pencuri uang negara, bukan hanya perkara suap menyuap yang dibuat heboh. Sementara pencurian uang negara tetap terjadi. Atau memang uang negara tidak pernah dicuri atau diselewengkan?

Semoga.

One thought on “Kolom Benny Surbakti: SOGOK

  1. Sering memang asyik membicarakan sogoknya, jadi lupa kecurian dibelakang, yang lebih besar jumlahnya. Maka lupa soal BLBI, Country, mafia pelabuhan, 3 soal besar dari segi keuangan negara.

    MUG

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.