Kolom Boen Syafi’i: GARA-GARA SI SONY — Ateis dan Agnostik Bertambah Banyak

Gelombang Ateis dan Agnostik semakin lama akan semakin membludak jumlahnya. Bukan, bukan karena adanya gerakan murtadisasi. Melainkan oleh ulah sebagian besar para tokoh agamanya sendiri. Salah satu tokohnyat adalah si Sony Eranata alias Maher Al Mbelgedesy.

Si Sony ini dari dulu congore memang sudah kayak silite (pantat) wajan.

Hitam pekat namun merasa seperti staffnya Malaikat.Tak kurang makian, hinaan, serta ujaran kebencian yang keluar dari mulut sampahnya ini. Terutama bagi mereka yang tidak segolongan pilihan politiknya.

Ditangkapkah orang seperti ini? Atau dituntut dengan pasal penistaan agamakah dirinya ini? Tidak, meskipun sudah melecehkan Tuhan serta Nabinya sendiri, si Sony aman-aman saja karena memang tidak ada penangkapan maupun persekusi bagi dirinya.

Wajib dipersekusi dan dikenai pasal penistaan agama itu hanya untuk mereka yang mendukung Jokowi (Titik gak pake Suharto). Lain dari itu mah bebas, apapun perkataan maupun ocehannya. Jangan heran jika gelombang ateis maupun agnostik di negeri ini terus meningkat setiap harinya. Wong tokoh tokoh agamanya sendiri bermulut rusak.

Semua ini sejatinya bersumber dari kekecewaan di dalam hati mereka. Ekspetasi tentang keindahan agamanya, ternyata hanyalah fatamorgana saja. ingga pada akhirnya mereka memilih jalannya sendiri. Yakni, hanya percaya adanya Tuhan, tapi memilih untuk tidak memiliki agama.

Sebagiannya lagi sudah muak mempercayai adanya Tuhan, karena memerintahkan mengumbar kebencian saja.

Kenapa mereka bisa begitu? Balik lagi, itu karena kepercayaan mereka telah dirusak oleh perilaku bejad dari tokoh agamanya sendiri. Ahsudahlah….

“Eh Cak, bukankah yang menciptakan monyet dan Yahudi itu juga Tuhan? Tapi kenapa Dia malah memaki maki hasil karyanyaNya sendiri?

“Entahlah Di Paidi? Saya sendiri juga heran? Itu Tuhan apa si Nur Sugik sih sebenarnya?

“Weladalah???”

Salam Jemblem..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.