Kolom Boen Syafi’i: JANGAN ADA BENCI DI DALAM DADA

Nduk, nanti kalau sampean sudah beranjak dewasa, sampean kudu mengerti dan memahami hakikat hidup ini ya, Nduk? Jangan sampai sifat buruk yang ada di dalam diri manusia berkembang di hati dan jiwamu. Nduk, sifat buruk itu diantaranya suka marah, suka menghasut, suka memfitnah, iri, dan dengki.

Semua sifat itu sejatinya muaranya hanya satu, yakni kebencian yang sudah membabi buta.

Nduk, sifat buruk ini ada karena tiadanya sifat welas asih dan kasih sayang yang seharusnya ada di dalam dada. Nduk, hidup itu yang waspada. Banyak omongan tidak jelas yang beredar di sekitar kita. Maka dari itu, carilah buktinya dulu dan jangan langsung dipercaya kebenarannya.

Nduk, jangan senang melihat orang lain susah dan jangan susah ketika melihat orang lain bahagia. Sejatinya, senang susahnya manusia itu semua sudah diatur oleh Gusti ALLOH Sang Hyang Widhi. Tetapkan hatimu untuk selalu mengikuti kata nuranimu, ya, Nduk. Jangan bertindak di luar batas kemanusiaan meskipun mengatasnamakan sebuah agama. Tidak ada satupun jalan kebaikan di dunia ini yang melanggar norma kemanusiaan.

Nduk, susah senangmu itu karena sikapmu, bukan karena temanmu, tetanggamu apalagi presidenmu. Jadilah manusia yang bisa ngrumangsani (tahu diri), jangan menjadi manusia yang rumongso bisa (merasa bisa). Hiduplah dengan kesederhanaan meskipun sebenarnya bisa bermewah-mewahan.

Nduk jangan punya sifat benci yo, Nduk. Soalnya, BENCI itu adanya hanya di Taman Lawang.

Salam Jemblem..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.