Kolom Ganggas Yusmoro: TAKDIR GUBERNUR SONTOLOYO

Dagelan dari DKI yang dipertontonkan oleh Gubernur baru membuat bangsa ini ada hiburan baru selain OVJ atau Standup Comedy. Gemes, jengkel dan bisa ketawa lebar. Gubernur ini bak seperti artis dadakan yang lagi bingung di atas panggung.

Bayangkan, saat pidato di hari pertama, kita semua dibikin mules dan, lalu, bergaya Ali Topan anak jalanan. Mereka berdua bersukacita naik motor keliling DKI. Lha, selama ini tinggal di mana? Seperti orang udik yang tiba-tiba kaget dan kepingin lihat kota Jakarta. Ndesoooo tenan.




Ketika kemarin berkunjung ke Bogor, perut ini makin mules ketika banjir di DKI karena Kebun Teh. Kebun yang sudah ada sejak jaman Londo. Nasibmu Teh, Teteh.

Masa orientasi yang dilewati, di samping butuh waktu, track record dari Gubernur ini yang hanya bermodalkan ngomong muter-muter seperti sekuter nyantol di pager. Padahal, permasalahan DKI begitu kompleks. Mulai soal macet, banjir, sungai-sungai yang kumuh, penduduk, birokrasi, hingga mental wakil rakyatnya yang cenderung korup.

Apalagi sebentar lagi menghadapi tahun politik, tentu konsentrasinya untuk membangun DKI akan terbagi. Dia musti lebih fokus ke soal ini. Soal dimana junjungannya masih ngebet untuk RI 1.




Jikalau tiba-tiba dia dijadikan kuda kepang untuk melawan Pak Jokowi, bisa diyakini kisah dagelan akan menjadi-jadi. Kenapa? Lha, wong ngurus Jakarta saja ngibul sana ngibul sini. Hanya ngomong mulu, action yang fenomenal NOL besar. Kok mau melawan Pak Jokowi? Yoo ra iso.

Bagaimana dengan wakilnya? Auuoooooooooo, wakilnya bisa apa, sih?Dia akan sibuk berkelit kasus tanah.

Rasanya, DKI akan mempunyai rasa seperti jaman Prasejarah sebelum diperbaiki oleh Pak Jokowi Ahok. Bangsa ini musti bersiap-siap mendengar alunan kata demi kata dari seorang Gubernur yang seperti tukang obat ketika muncul di TV.

Apakah takdirnya seperti Pak Jokowi?

Bisa-bisa TV di rumah kena lempar palu. Lihat saja.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.