Kolom Hayati Silo Nur: SAYA ISLAM BERBUDAYA INDONESIA

Saya Islam, budaya saya budaya Indonesia, budaya adi luhung budi pekerti yang baik. Saya lahir dan besar di tanah Bumi Pertiwi, Tanah Airku Tanah Air Indonesia.

Keyakinan yang saya anut itu adalah hak saya dalam mengenal SANG MAHA.




Saya sangat menghargai negeriku dan juga sangat mencintai negeriku. Islam hadir di Bumi Nusantara tidak untuk merubah jati diri bangsaku, tapi melainkan Islam hadir menyatu dengan budaya-budaya lokal milik negeriku.

Saya islam dan saya indonesia bukan Arab. Saya menghargai Bangsa Arab dengan segala budayanya seperti saya menghargai negaraku yang sangat berbudaya dalam pepatah Jowo: AJINING DIRI SOKO HING LATI, AJINING ROGO SOKO HING BUSONO.

NKRI milik Rakyat Indonesia, rumah Rakyat Indonesia. Mari bersama jaga dan rawat Bumi Pertiwi.







One thought on “Kolom Hayati Silo Nur: SAYA ISLAM BERBUDAYA INDONESIA

  1. “Saya sangat menghargai negeriku dan juga sangat mencintai negeriku. Islam hadir di Bumi Nusantara tidak untuk merubah jati diri bangsaku, tapi melainkan Islam hadir menyatu dengan budaya-budaya lokal milik negeriku.”

    Aneh dan memang tidak masuk akal kalau orang Indonesia di Indonesia berbudaya Arab! Sama anehnya kalau orang Arab di Arab berbudaya Indonesia. Tetapi kalau orang Arab di Indonesia berbudaya Arab karena belum bisa menyesuaikan diri seperti Rizieq, ya tinggal waktunya kapan dia menyesuaikan dengan budaya Indonesia. Tetapi jangan pula sebaliknya malah maki Pancasila, maki duit Indonesia, maki adat Sunda ‘sampu rasun’, mengejek ‘bidan’ Jesus, chatting porno, dan minta semua ini maunya di SP3 pula. Seenaknya saja.
    Penyidik sudah bikin SP3 kasus porno, tetapi dengan catatan masih bisa diangkat kalau sudah ada lagi ditemukan bukti-bukti kasus itu. Karena itu masih ngeri jugalah bagi Rizieq untuk bisa berani pulang.

    Perubahan Kesadaran tadi, itulah yang bisa memjamin kenyamanan Rizieq kembali ke Indonesia: Jadilah warga negara Indonesia dengan menerima dan menghormati kultur dan budayanya! Dan mengakui kekeliruannya selama ini, ikut berusaha keras menyatukan bangsa ini atas dasar budaya dan kulturnya itu.
    Bikin jasa, hapuskan dosa!
    Kalau begitu . . . Selamat Datang kembali ke Indonesia.
    MUG

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.