“Kemasan ecorasa dapat terurai dalam waktu 2 hingga 5 tahun (tergantung desain) dengan paparan sinar matahari, panas dan/atau oksigen,” demikian disebut oleh berita yang ditulis oleh Ita Apulina Tarigan (Baca di SINI)
Artikel ini bagus dengan informasi yang menggembirakan dari segi lingkungan. Inilah cita-cita manusia sekarang dengan tingkat kesadaran yang semakin tinggi. Kalau dulu bikin kemasan pembungkus makanan yang kuat dan tahan lama, sekarang bagaimana supaya tidak tahan lama, supaya cepat membusuk he he . . .
Inilah yang positifnya perkembangan pikiran itu.
Pikiran lama itu sudah jelas tekniknya. Pakai bahan plastik dengan struktur kimia (molekulnya) ‘abadi’, susah terurai dari segi pembusukan biasa. Usaha-usaha baru sekarang bagaimana supaya ‘molekul abadi’ ini bisa terurai dalam jangka waktu singkat.
Banyak perusahaan yang sedang bersaing untuk menciptakannya. Yang paling masuk akal agaknya, atau pastinya ialah, kalau terjadi proses kimia mengubah struktur ‘molekul abadi’ itu. Yang lainnya dengan campuran tapioka dsb, banyak yang meragukan karena yang membusuk ialah tapiokanya bukan molekul abadi itu.
Balans antara ‘tahan lama’ dan ‘cepat busuk’ itulah kontradiksinya dan mencari solusinya soal kemasan makanan ini.
Tetapi manusia terus berusaha, dan jalan yang tepat pastilah akan ditemukan juga dalam jangka waktu yang cepat ke depan. Kalau dulu memang tidak ada usaha maupun pikiran ke arah itu. Sekarang manusia berusaha, banyak aktivis giat bikin pencerahan, media sosial juga aktif, termasuk Sora Sirulo ini.