Kolom W. Wisnu Aji: PAKDHE JOKOWI DATANG — Perubahan Demak Kian Menggema

Ketika narasi besar pendobrakan perubahan Demak menjadi viral di media sosial, kedatangan Pakdhe Jokowi kunjungan ke Demak kemarin membuat energi pendobrakan perubahan Demak kian membuncah. Seolah arah DENTUMAN OPTIMISME PERUBAHAN kian menemukan jalannya, terompet perubahan Demak menjadi kian menggema pasca restu Pakdhe Jokowi datang ke Demak….

Seolah kedatangan Pakdhe Jokowi sebagai energi semangat bagi para generasi optimis Demak yang mulai turun gelanggang.

Mereka menggagas perubahan dengan menggerakkan rakyat mendobrak perubahan di Demak. Penjajahan oleh kekuatan dinasti “TIRANI LONDO IRENG” telah membuat Demak mengalami kesenjangan yang semakin berjarak.

Kedatangan Pakdhe Jokowi ke Demak merupakan pesan simbol bahwa aspirasi Rakyat Demak yang mendesak perubahan lewat ekspresi media sosial yang terus menggema telah didengar.

Apalagi energi pendobrakan perubahan Demak mendapat restu para kyai sepuh Demak. Ini membuat semangat seluruh potensi kerakyatan turun gelanggang. Semua mempengaruhi lingkungan masing-masing untuk membangun kesadaran kolektif mendobrak perubahan untuk menumbangkan dinasti tirani yang bercokol lama di Demak.

Kedatangan Pakdhe Jokowi ke Demak sebagai penyemangat para generasi optimis bahwa energi perubahan Demak adalah sebuah keniscayaan. Perubahan Demak berbasis proses gerak perjuangan rakyat menumbangkan kekuatan dinasti tirani di Demak.

Jokowi melakukan Kunjungan Kerja ke Demak [Selasa 30/6]

Bahkan yang sangat mengejutkan, perlawanan LONDO IRENG menjadi pembahasan senyap di tengah kegelisahan rakyat yang haus perubahan. Dalam kurun waktu seminggu pasca gerakan perlawanan digaungkan, rakyat kian semangat menjadi corong perubahan di kampungnya dan komunitasnya masing-masing.

Bahkan “DENTUMAN OPTIMISME PERUBAHAN” telah merubah peta politik di basis-basis koalisi partai politik yang jadi kroni dinasti tirani Demak. Bahkan fakta lapangan menunjukkan pertarungan senyap rakyat pendobrak perubahan Demak versus koalisi dinasti tirani di Demak.

Semangat kehadiran Pakdhe Jokowi di Demak membuat daya dobrak perubahan di Demak kian membuncah. Seluruh potensi kerakyatan yang eksis di Demak berkomitmen untuk bersatu melawan dinasti “tirani londo ireng”. Bahkan para kyai kampung bergerak. Tokoh pemuda mulai menyebar.

Kaum terdidik mulai menyadarkan rakyat di kampung. tokoh masyarakat mulai mengkonsolidasikan rakyatnya hingga kaum kritis Demak mulai membuat narasi-narasi perubahan besar di Demak lewat kekuatan media sosial.

Sejumlah warga melakukan penggalian susunan batu bata yang diduga candi di Dukuh Demung, Desa Pilangrejo, Wonosalam, Demak, Jateng [Jumat 2/11]. Susunan batu bata yang diketemukan oleh seorang warga di tengah sawah tersebut hingga kini masih dalam proses penelitian sejumlah pihak. FOTO ANTARA/ Andreas Fitri Atmoko/ss/pd/12

Semua potensi kerakyatan menganggap pendobrak perubahan layak dimenangkan agar energi pembaharuan Demak kian nyata dengan satu narasi besar : “Perlawanan terhadap penjajahan” DINASTI LONDO IRENG”.

Mengawal restu kyai menjadi cara rakyat Demak mencintai kotanya yang selama ini selalu mengalami keterpasungan demokrasi karena terlalu lama dijajah oleh dinasti tirani londo ireng.

Penentuan arah perubahan yang terus menggelinding lewat gerakan senyap dari kampung ke kampung menjadi kian besar ketika respon rakyat akan pentingnya perubahan Demak pasca Pakdhe Jokowi datang ke Demak.

Perjuangan tanpa pengerahan massa membuat kekuatan dahsyat Rakyat Demak mendobrak perubahan sulit terdeteksi oleh para kroni dinasti tirani Demak.

Pada waktunya, DENTUMAN OPTIMISME PERUBAHAN menjadi kejutan besar bagi Rakyat Demak menyambut arah baru perubahan Demak yang lebih baik. Komitmen Rakyat Demak menumbangkan dinasti tirani di Demak tekadnya kian bulat.

Bergerak, bersatu dan menang melawan penjajahan dinasti tirani di Demak. Perlawanan senyap kekuatan dahsyat rakyat yang telah menemukan arah jalannya kian nyata menuju kemenangan.

Makam kadilangu, 1 juli 2020

)* Gerakan Aliansi Masyarakat Peduli Aspirasi Rakyat (GAMPAR DEMAK)

Cover photo: Foto ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Prihatin Rob Terus Terjadi, Ibu Muda Menari di Genangan Air” (Lihat di SINI)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.