MERY F. SINULINGGA. MEDAN. Banyak warga megeluhkan lambatnya penanganan galian parit-parit sekitar Padangbulan (Medan) karena sangat mengganggu aktivitas warga yang punya usaha toko/ kedai di pinggir jalan utama ini. Lebih dari 2 minggu sejak digali belum juga selesai ditimbun kembali.
Nampaknya penggalian tidak effisien dan tidak teratur. Sesudah digali, ditinggalkan selama lebih 2 minggu baru dikerjai lagi. Sementara jalan untuk masuk ke lokasi rumah atau toko/ kedai harus disediakan oleh warga sendiri berupa papan agar bisa memasuki rumahnya.
Paling berat adalah bagi para pedagang karena pembeli sangat enggan datang dengan keadaan jalan dan parit seperti ini.