Perjalanan: Sunrise di Sibayak

Jebta Bastanta Sitepu

 

sunrise 2Kami sampai di kaki Gunung Sibayak [Minggu 17/5: 03.00 wib]. Sekitar 6.000 orang memadati area wisata yang sangat populer di Tanah Karo ini. Mobil dan sepeda motor memenuhi area parkir utama yang disediakan di tempat bernama Batu Kapur.

Setelah beristirahat sekitar Pukul 04.00 wib, kami memulai perjalanan menuju puncak tertinggi Sibayak.

Keadaan gelap dan suhu yang dingin tidak mengurangi semangat. Melewati pepohonan pandan hutan. Jalan setapak yang licin dan becek karena embun dan hujan berhasil dipatahkan oleh ribuan pengunjung mulai dari umur belasan tahun hingga menginjak Lansia.

Sekitar 05.00 wib, kami sampai di puncak tertinggi Gunung Sibayak. Rasa lelah seketika hilang saat udara dingin berhembus ditambah pemandangan alam yang luar biasa.

Pukul 06.20, mulailah Sunrise yang di tunggu muncul. Warna oranye kehitaman mulai muncul dari Ufuk Timur. Seketika juga suara bising sorak sorai bergema. Secara bergantian mengambil pose untuk berfoto. Tampak juga bagian Gunung Sinabung yang sudah separuh habis karena guguran lava.

Pukul 07.30 wib, pengunjung mulai turun kembali. Ada juga beberapa pengunjung yang berteriak: “Sampahnya tolong dibawa!” Merekapun beramai-ramai memasukkan dan mengambil sampah lalu dibawa turun.

Pengalaman yang sangat luar biasa dapat menyaksikan Sunrise dari atas puncak Gunung Sibayak. Membuat hati ingin kembali lagi ke sana.

Bujur Bapa, berekenndu alam si melimpah ras mejile man kami.

sunrise 3


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.