NGGUNTUR PURBA. KABANJAHE. Ratusan umat muslim menjalankan sahur pertama di lokasi pengungsian di Gereja Paroki. Menu
sahur pertama disumbang oleh Pemkab Karo yang menyembelih satu ekor lembu untuk sahur umat muslim.
Bupati Karo menjamin logistik untuk berbuka dan makan sahur masih cukup selama bulan suci Ramadhan.
Meskipun berada di lokasi pengungsian, korban bencana Sinabung terlihat cukup antusias saat menjalankan ibadah sahur pertama di bulan suci Ramadhan ini. Warga muslim di lokasi pengungsian Gereja Paroki bersama-sama saat makan sahur untuk menjalankan ibadah sahur pertama pada hari Kamis ini.
Saat pembagian makanan, anak-anak terlihat berebutan lauk yang disediakan pihak Pemkab Karo. Warga muslim di pengungsian terlihat terharu. Beberapa ibu menangis saat hendak menikmati sahur pertama di lokasi pengungsian.
Meski Pemkab Karo telah menjamin tersedianya logistik untuk berbuka puasa dan sahur selama bulan suci Ramadhan, Pemkab Karo masih mengalami kendala untuk mendata para umat muslim yang saat ini tersebar di 10 titik pengungsian. Diperkirakan umat muslim yang terbanyak saat ini berada di lokasi pengungsian Gereja Paroki, khususnya yang berasal dari Desa Tigapancur.
Untuk mengisi waktu selama bulan suci Ramadahan di lokasi pengungsian, Pemkab Karo nantinya mengadakan sejumlah kegiatan yang bernafaskan kerohanian seperti Tadarusan bersama serta belajar mengaji untuk anak-anak untuk menambah keimanan umat muslim di lokasi-lokasi pengungsian.