Kolom Edi Sembiring: SOLIDARITAS UNTUK PETANI — Petani Karo Berjalan Terus Menuju Istana

9 Juli 2020 (Hari ke-15)

“Kami kehujanan di kilometer 30 Balam,” kata salah satu peserta aksi, Dicky Surbakti. Mereka sedang melanjutkan perjalanan dari daerah Balam, Rokan Hilir [Kamis 9/7] menuju arah ke Jakarta. Sementara malam sebelumnya [Rabu 8/7], mereka tidur di bawah tenda.

Hujan gerimis mengguyur tenda darurat yang dibuat sebagai tempat peristirahatan sementara.

Hujan panas tak membuat surut langkah mereka. Kaki telah melangkah sepanjang lebih 530 kilometer dan melalui 9 daerah kabupaten/ kota dari Provinsi Sumatera Utara hingga kini berada di Provinsi Riau.

170 petani korban konflik agraria dengan PTPN 2 Tanjung Merawa (Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara) harus berjalan kaki menuju Istana Negara untuk mengadukan nasib mereka kepada Presiden Jokowi.

Mereka adalah para petani dari Desa Simalingkar A (Kecamatan Pancur Batu) dan Desa Mencirim (Kecamatan Kutalimbaru) Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, yang datang ingin menemui Presiden Jokowi di Istana Negara untuk melaporkan penyerobotan atas tanah mereka yang dilakukan pihak PTPN 2.

Aris Wiyono, Dewan Pembina Serikat Petani Simalingkar dan Mencirim Bersatu, mengatakan bahwa mereka bergerak dari Simalingkar 25 Juni 2020 lalu. Saat ini, mereka memasuki hari ke-15 dalam perjalanan 1.812 Km menuju Istana Negara, Jakarta.

Bertindak sebagai Koordinator aksi jalan kaki adalah Sulaiman Sembiring. Efendy Surbakti, Wakil Koordinator aksi jalan kaki mengatakan, diperkirakan akan tiba di Jakarta pada bulan Agustus menjelang peringatan hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

10 Juli 2020

Setelah bermalam di Bangko, para petani melanjutkan perjalanan ke Duri. Pukul 20.00 WIB melewati Simpang Bukit Timah menuju Duri, Riau.

“Siang tadi, RM. Langkat dan Grosir Bapak Tobing telah membantu. Semoga yang maha kuasa membalas kebaikan mereka”. (Serikat Petani Simalingkar Bersatu).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.