Gegara Jasaraharja Anak, Suami Hajar Mantan Istri

Imanuel SitepuIMANUEL SITEPU. DELITUA. Gegara rebutan uang jasaraharja untuk anaknya, Rudi Sembiring (38) warga Pasar VIII Desa Candirejo (Kecamatan Biru-biru) tega memukuli Sukma Delfifa (39) mantan istrinya. Bukan hanya Sukma yang menjadi korban penganiayaan Rudi, 2 kakanya masing masing Yuni (41) dan Desrianti (44), juga ikut dipukuli.


Cerita Sukma (korban) ketika ditemui wartawan, kejadian penganiayaan yang dialami mereka terjadi lebih seminggu lalu [Jumat 28/10: sekitar 20.30 wib]. Sebelumnya, Sukma dan Rudi Sembiring pernah menjadi pasangan suami istri dan dikaruniai 3 orang anak, salah satunya Baldi Sembiring (17). Karena tidak ada kecocokan, Sukma dan Rudi sepakat bercerai 5 tahun lalu dan ketiga anaknya tinggal bersama Sukma.

jasaraharja
Sukma (tengah) bersama kedua kakaknya saat membuat laporan.

Untuk membantu ekonomi ibunya, Baldi Sembiring sebagai anak tertua memilih bekerja sebagai supir angkot. Namun naas bagi Baldi, sebulan yang lalu Baldi mendapat musibah kecelakaan dan kaki sebelah kirinya harus diamputasi. Selesai diamputasi, Sukma pun mengurus jasaraharja anaknya dan mendapat biaya perobatan sebesar Rp 5 juta.

Ironisnya, begitu mengetahui Sukma telah mendapat uang klaim asuransi dari Jasarahaja, Rudi Sembiring bersama Natalia istri mudanya, mendatangi kediaman Sukma untuk  meminta bagian. Mengingat anaknya masih sakit, korban tidak memberikan uang jasaraharja yang diminta oleh pelaku. Lantaran tidak diberi, Rudi dan istri mudanya langsung menghajar korban.

Ketika Rudi dan Sukma terlibat saling pukul, korban Yuni dan Desrianti langsung datang, berupaya melerai. Mirisnya, Yuni dan Desrianti juga ikut menjadi korban penganiayaan oleh Rudi. Akibat kejadian tersebut, Sukma, Yuni dan Desrianti mengalami memar dan bengkak-bengkak di sekujur tubuh. Tak terima dengan kejadian tersebut, kakak beradik ini pun memilih mendatangi Polsek Delitua guna membuat laporan.

“Kami datang ke Polsek Delitua karena memang disuruh oleh pelaku. Katanya ia tidak takut dilaporkan ke Polisi,” bilang Sukma juga dibenarkan Yuni dan Desrianti.




Menurut Eli (37) salah satu saksi mata di lapangan, dirinya mengaku melihat semua adegan kejadian yang menimpa tetangganya itu.

“Begitu datang Rudi dan istri mudanya, mereka langsung menghajar Sukma. Karena dilerai kedua kakak korban, kakaknya juga habis dihajar hingga tangannya membiru dada bengkak dan telinga mengeluarkan cairan,” beber Eli.

Kanit Reskrim Polsek Delitua Iptu Jonathan membenarkan adanya laporan korban untuk ditindaklanjuti.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.