Beru Biring Dipukuli Suami Nyabu

imanuel sitepu 3IMANUEL SITEPU. BIRU-BIRU. Kebahagiaan di awal pernikahan tidak lagi dirasakan oleh R beru Sembiring (31), ibu rumah tangga, warga Desa Selamat (Kecamatan Biru-biru). Soalnya, ketika sang suami IB (35) mengenal narkotika, ibu anak 3 ini kerab mendapat siksaan dari suaminya.

“Sudah berulangkali aku dipukuli, bang. Saya sudah tidak tahan lagi. Mendingan aku cerai sama dia,” kata beru Biring ini.

Menurut ibu berambut lurus ini, perubahan karakter suaminya terjadi sejak kelahiran anak pertama mereka. Sementara, penganiayaan yang dilakukan suami kadang-kadang tidak memiliki alasan yang jelas, terjadi sejak kelahiran putra mereka yang ke dua, 5 tahun silam. Ini terus berkelanjutan hinga putra bungsu mereka yang kini telah berusia 3 tahun.

sabu
R. beru Sembiring di Polsek Biru Biru.

“Pemicunya selalu karena aku dituduh selingkuh. Mana mungkin aku lakukan. Gak pernah lagi aku berpikir ke situ. Karena aku lebih fokus memikirkan masa depan ketiga anakku,” katanya.

Lanjut dikatakan, tuduhan yang tidak ada bukti tersebut sering dilontarkan kepada saya pada saat suami saya pulang ke rumah dalam keadaan sakau sabu.

“Kalau dia sedang sakau pulang ke rumah, gitulah. Aku langsung dituduh selingkuh. Biar pun aku jelaskan, dia tetap tidak terima. Karena aku tetap ngotot tidak melakukan apa yang dituduhkan, aku malah dipukuli di depan anakku. Siapa yang tahan terus dipukuli,” bebernya.

Masih kata perempuan berkulit sawo matang ini, penganiayaan yang terakhir dialaminya terjadi beberapa hari lalu [Sabtu 23/1: sekira 20.00 wib]. Saat itu, korban mengaku sedang berada di rumah bersama ketiga anaknya. Tiba-tiba suaminya IB datang. Begitu masuk ke dalam rumah, IB langsung menghardik istrinya dengan berkata: “Darimana kau tadi? Lagi selingkuh, ya?!”




Karena tuduhan tersebut tidak disertai bukti, beru Biring pun membantahnya. Karena istrinya tidak mengakui, IB kemudian memukuli istri yang pernah dicintainya dengan kedua tangannya. Akibatnya wajah dan sekujur tubuh beru Sembiring mengalami memar.

“Itulah kalau orang kena sabu, bang. Dia yang selingkuh di luar, orang yang dituduh. Padahal aku seharian di rumah. Memang kata orang, kalau orang lagi sakau itu, memiliki ciri-ciri seperti suami saya,” sebutnya.

Karena di Polsek Biru-biru belum memiliki penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA), pihak SPK Polsek Biru-biru kemudian mengarahkan agar korban membuat laporan ke Polres Deliserdang.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.